Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Direktur Regional Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk Eropa Hans Kluge tidak mengesampingkan kemungkinan virus corona baru bisa menjadi infeksi musiman.
Dia mengatakan, virus corona baru termasuk dalam kelompok yang sama dengan virus influenza.
“Jadi, dalam arti bisa jadi musiman,” katanya kepada kantor berita TASS, Senin (28/9). "Prinsip saya adalah, karena saya optimistis, saya berharap yang terbaik, tapi saya mempersiapkan yang terburuk".
Hanya, menurut Kluge, WHO sejauh ini tidak memiliki data lengkap tentang asal-usul virus corona baru, apakah itu alami atau tidak. Karena itu, studi masih terus berlanjut.
Baca Juga: WHO: Negara miskin akan dapatkan tes COVID-19 murah, hanya US$ 5
"Jadi, (studi) ini sedang berlangsung dan tentu saja ini sangat penting untuk mengetahuinya. Tapi, saya tidak bisa berkata apa-apa lagi, karena ini sedang berlangsung dan saya tidak ingin mengorbankan proses yang sangat-sangat penting itu," ujar dia.
Menyinggung kemungkinan pandemi baru, ia mencatat, "Pertanyaannya adalah kapan. Karena yang ini juga kami prediksi dan kita tetap tidak siap".
“Jadi, pelajarannya bukan apakah kita akan pandemi lagi, tapi bagaimana mempersiapkan diri,” tegasnya.
Pada 11 Maret 2020, WHO menyatakan wabah virus corona sebagai pandemi. Data Johns Hopkins University per Selasa (29/9) menunjukkan, lebih dari 33,2 juta orang telah terinfeksi di seluruh dunia dan lebih dari 1 juta kematian.