kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.880.000   -4.000   -0,21%
  • USD/IDR 16.260   50,00   0,31%
  • IDX 6.928   30,28   0,44%
  • KOMPAS100 1.008   6,44   0,64%
  • LQ45 773   2,07   0,27%
  • ISSI 227   2,98   1,33%
  • IDX30 399   1,47   0,37%
  • IDXHIDIV20 462   0,59   0,13%
  • IDX80 113   0,62   0,55%
  • IDXV30 114   1,38   1,22%
  • IDXQ30 129   0,27   0,21%

WHO mengakui terkait bukti bahwa penyebaran Covid-19 dapat melalui udara


Rabu, 08 Juli 2020 / 11:30 WIB
WHO mengakui terkait bukti bahwa penyebaran Covid-19 dapat melalui udara
ILUSTRASI. Logo WHO. REUTERS/Denis Balibouse


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - GENEVA. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Selasa mengakui "bukti yang muncul" dari penyebaran virus corona di udara, setelah sekelompok ilmuwan mendesak badan global untuk memperbarui panduannya tentang bagaimana penyakit pernafasan menular antar manusia.

"Kami telah berbicara tentang kemungkinan transmisi udara dan transmisi aerosol sebagai salah satu mode transmisi COVID-19," Maria Van Kerkhove, pimpinan teknis pada pandemi COVID-19 di WHO, mengatakan pada konferensi pers dikutip dari Reuters.

Baca Juga: Corona di Korea: Kasus impor Covid-19 melonjak ke rekor terbanyak sejak 5 April

WHO sebelumnya mengatakan virus yang menyebabkan penyakit pernafasan COVID-19 menyebar terutama melalui tetesan kecil yang dikeluarkan dari hidung dan mulut orang yang terinfeksi yang dengan cepat tenggelam ke tanah.

Tetapi dalam sebuah surat terbuka kepada badan yang bermarkas di Jenewa, yang diterbitkan pada hari Senin dalam jurnal Clinical Infectious Diseases, 239 ilmuwan di 32 negara menguraikan bukti bahwa mereka mengatakan menunjukkan partikel virus yang mengambang dapat menginfeksi orang yang menghirupnya.

Baca Juga: Inilah masker yang efektif untuk meminimalisir penularan virus corona (Covid-19)

Karena partikel-partikel yang dihembuskan yang lebih kecil itu dapat berlama-lama di udara, para ilmuwan dalam kelompok itu mendesak WHO untuk memperbarui panduannya. "Kami ingin mereka mengakui bukti," kata Jose Jimenez, seorang ahli kimia di University of Colorado yang menandatangani kertas.




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×