Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
Kuwait melaporkan tiga kasus infeksi virus corona, Bahrain satu kasus, dan Afghanistan satu kasus. Orang-orang yang terjangkit Covid-19 tersebut baru-baru ini melakukan perjalanan Iran.
Baca Juga: Ada wabah virus corona, China tingkatkan toleransi bagi NPL perbankan
Jumlah kasus terkonfirmasi virus corona di Iran hingga Senin (24/2) mencapai 61. Sedang kematian di negeri Mullah, yang mengumumkan dua kasus pertamanya pada Rabu (19/2), akibat Covid-19 bertambah jadi 12 orang
Wabah virus corona baru di Iran membuat Arab Saudi, Kuwait, Irak, Turki, dan Afghanistan memberlakukan pembatasan perjalanan dan imigrasi bagi para pelancong dari Iran.
Dalam konferensi pers di Kabul, Senin (24/2), Menteri Kesehatan Afghanistan Ferozuddin Feroz menyebutkan, satu dari tiga kasus yang dicurigai di Provinsi Herat sudah dites dan hasilnya positif terkena virus corona.
Baca Juga: Jika berlanjut hingga Maret, BKPM perkirakan virus corona akan pengaruhi investasi
Feroz pun mengumumkan keadaan darurat di provinsi itu yang berbatasan dengan Iran. "Saya meminta orang-orang untuk tinggal di rumah dan membatasi pergerakan," kata Ferozuddin seperti dilansir Channelnewsasia.com.