kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.175.000   4.000   0,18%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

Zona ekonomi baru China


Senin, 03 April 2017 / 12:05 WIB
Zona ekonomi baru China


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Yudho Winarto

SHANGHAI. China akan membangun zona ekonomi khusus yang baru di provinsi dengan tingkat pencemaran terbesar, Hebei. Rencana tersebut dalam rangka mempromosikan integrasi dengan kota tetangga Beijing dan Tianjin itu.

The Xiongan New Area, seperti dikutip Reuters, akan bekerja sama dengan Shenzhen Special Economic Zone untuk membangun zona ekonomi khusus ini.

Zona ekonomi yang baru ini terletak di 100 kilometer barat daya Beijing, dekat dengan ibukota Provinsi Hebei, Shinjazhuang. Nantinya pemerintah juga akan merelokasi beberapa rumah yang tidak berfungsi.

Wilayah yang saat ini seluas 100 kilometer persegi (km) akan diperluas menjadi 2.000 km. China memang sedang menjalankan rencananya untuk mengintegrasikan ekonomi Hebei, Beijing, dan Tianjin yang terkenal dengan daerah tercemar berat. Ketiganya dikenal dengan Jing Jin Ji.

Pengembangan ketiga wilayah secara terpisah, menurut Pemerintah China, akan memperlebar kesenjangan pendapatan. Sehingga ekonomi masyarakat akan jatuh ke level bawah terutama jika ada penegakan hukum terkait lingkungan.




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×