Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Kunci pertama Warren Buffett menuju kemakmuran tidak ada hubungannya dengan memilih saham. Warren Buffett mengatakan, Anda perlu menjadi komunikator yang kuat: Gunakan kata-kata sebagai alat terpenting Anda.
"Tanpa keterampilan komunikasi yang baik, Anda tidak akan dapat meyakinkan orang untuk mengikuti Anda meskipun Anda melihat dari atas gunung dan mereka tidak," kata Warren Buffett kepada seorang mahasiswa MBA Stanford.
Baca Juga: 6 Rahasia sukses berbisnis dari Jack Ma, pendiri raksasa ritel Tiongkok, Alibaba
Meskipun ini mungkin tampak seperti nasihat bijak bagi perencana keuangan, ini baik untuk membantu siapa pun dalam mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan kemampuan untuk berpikir dalam situasi yang penuh tekanan.
8. Lihat ke depan, bukan ke masa lalu
Warren Buffett terkenal lewat kutipannya di tahun 1950-an bahwa "investor saat ini tidak mendapat untung dari pertumbuhan kemarin". Pepatah ini masih berlaku sampai sekarang.
Baca Juga: Nilai kekayaan bertambah US$ 7 miliar, kekayaan Elon Musk lampaui Bill Gates
Menurut Warren Buffett, mengikuti tren masa lalu jauh lebih penting daripada mengidentifikasi peluang baru. Saat memutuskan apakah akan berinvestasi di sebuah perusahaan, fokuslah pada apa yang akan terjadi di masa depan, bukan sejarahnya.
9. Dividen adalah kunci pertumbuhan jangka panjang
Warren Buffett menyukai saham yang membayar dividen. Perusahaannya, Berkshire Hathaway, mendapat ratusan juta dolar setiap tahun dari Coca-Cola dalam bentuk dividen.
Dividen berasal dari perusahaan andal yang secara konsisten memenuhi atau melampaui tujuan mereka. Saham mereka mungkin tidak menghasilkan banyak uang dengan cepat, tetapi dividen mereka dapat membuat investasi Anda menjadi autopilot.
Baca Juga: 10 Tips keuangan untuk membantu bertahan hidup dari Covid-19 di 2021
10. Ingat, segala sesuatu mungkin terjadi
Warren Buffett dikenal memoles dindingnya dengan apa yang disebutnya "seni instruksional." Ini termasuk halaman depan surat kabar dengan tajuk utama tentang kehancuran pasar saham.
Mereka mengingatkannya bahwa, dalam berinvestasi dan dalam hidup, Anda harus siap karena apa pun bisa terjadi. Jika Anda mengingat hal ini, Anda akan melanjutkan dengan hati-hati dan membuat keputusan yang tepat tentang investasi Anda.
Anda akan menghindari mengambil hutang yang tidak dapat Anda tangani, tidak akan menjalani gaya hidup mewah yang tidak berkelanjutan, dan akan mampu menahan fluktuasi pasar.