Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
3. Mengumpulkan Utang Berbunga Tinggi
Terlalu bergantung pada kartu kredit dan pinjaman dengan suku bunga tinggi dapat dengan cepat menggerogoti kesejahteraan finansial seseorang. Pembayaran bunga menghabiskan sebagian besar pendapatan yang dapat digunakan untuk tabungan atau investasi.
Untuk menghindari jebakan ini, prioritaskan pelunasan utang berbunga tinggi segera. Hindari pinjaman yang tidak perlu dan fokuslah untuk hidup sesuai kemampuan Anda.
4. Kurangnya Pengetahuan Investasi
Banyak individu kelas menengah menghindari investasi karena takut atau kurangnya pemahaman. Mereka mungkin menyimpan tabungan mereka di rekening berbunga rendah, sehingga kehilangan potensi pertumbuhan kekayaan melalui pengembalian berbunga.
Untuk mengatasi rintangan ini, pelajari prinsip-prinsip investasi dasar. Pertimbangkan dana indeks berbiaya rendah atau mintalah saran dari profesional keuangan.
Tonton: Tahan Konsumsi, Masyarakat Kelas Menengah Bawah Pilih Simpan Dananya di Bank
5. Pengeluaran Berlebih untuk Perumahan dan Kendaraan
Biaya perumahan dan transportasi sering kali menghabiskan sebagian besar anggaran kelas menengah. Membeli rumah atau mobil dengan harga yang terjangkau dapat menyisakan sedikit ruang untuk pengeluaran penting lainnya, tabungan, dan investasi.
Untuk menghindari tekanan keuangan, belilah rumah dan kendaraan dalam kisaran yang terjangkau. Pertimbangkan total biaya kepemilikan, termasuk pemeliharaan, asuransi, dan pajak properti, daripada hanya berfokus pada pembayaran bulanan.
Dengan mengendalikan pengeluaran ini, Anda dapat mengalokasikan lebih banyak sumber daya untuk membangun kekayaan.