Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - PARIS. Airbus menurunkan target pengiriman pesawat komersialnya menjadi sekitar 790 pesawat untuk tahun 2025 karena masalah kualitas pemasok yang berdampak pada panel badan pesawat pada keluarga jet A320-nya.
Mengutip Reuters Rabu (3/12/2025), produsen pesawat terbesar di dunia ini sebelumnya memperkirakan akan mengirimkan sekitar 820 pesawat komersial tahun ini. A320 yang populer menyalip Boeing 737 pada bulan Oktober sebagai model yang paling banyak dikirimkan dalam sejarah.
Para insinyur Airbus telah menemukan cacat pada panel badan pesawat A320 yang lebih lebar saat mereka bersiap untuk memeriksa ratusan jet, menurut sebuah presentasi kepada maskapai penerbangan yang dilihat oleh Reuters. Sekitar 40% dari pesawat yang terdampak masih dalam jalur perakitan.
Baca Juga: Airbus Pangkas Target Pengiriman 2025 akibat Masalah pada Pesawat Terlaris A320
Presentasi tersebut menunjukkan, bagian-bagian yang terdampak memiliki ketebalan yang salah setelah proses peregangan dan penggilingan yang dilakukan oleh Sofitec Aero yang berbasis di Seville.
Reuters pertama kali melaporkan masalah kualitas industri pada hari Senin, menyusul penarikan darurat ribuan A320 untuk perubahan perangkat lunak selama akhir pekan.
CEO Airbus Guillaume Faury mengatakan pada hari Selasa bahwa masalah panel badan pesawat juga telah mempengaruhi pengiriman pada bulan November.
Baca Juga: Malaysia Akan Melanjutkan Pencarian Pesawat MH370 Mulai 30 Desember 2025
Perusahaan tersebut dijadwalkan untuk mempublikasikan data November pada hari Jumat, tetapi sumber-sumber industri mengatakan kepada Reuters bahwa mereka mengirimkan 72 pesawat bulan itu, lebih rendah dari yang diharapkan.
Target keuangan Airbus untuk tahun ini tetap tidak berubah, katanya dalam pernyataan hari Rabu.












