kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Akan IPO anak usaha, SoftBank mengincar dana US$ 18 miliar


Senin, 15 Januari 2018 / 15:57 WIB
Akan IPO anak usaha, SoftBank mengincar dana US$ 18 miliar
ILUSTRASI. SOFTBANK


Sumber: CNBC | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - TOKYO. SoftBank Group Corp berencana mencatatkan salah satu unit usaha di bisnis ponsel ke bursa saham Tokyo. Target dana yang terkumpul dari rencana initial public offering (IPO) tersebut sekitar US$ 18 miliar. 

Surat kabar Nikkei melaporkan, pemisahan unit usaha atawa spin off akan menjadi pilihan terbaik untuk mentransformasi bisnis telekomunikasi asal Jepang tersebut menjadi investor teknologi global.  

Induk usaha akan menjual sekitar 30% saham ke publik. Rencananya IPO di Tokyo Stock Exchange itu akan berlangsung pada awal musim semi, atau sekitar Maret sampai Juni. Selain bursa Tokyo, Softbank juga menimbang untuk mencatatkan anak usahanya di bursa London pada musim gugur mendatang. 

Rencana IPO dengan valuasi sebesar itu yang setara dengan 2 triliun yen akan menyaingi IPO Nippon Telegraph dan Telephone Corp yang dilakukan pada 1987 silam. Itu sebabnya ini akan menjadi salah satu IPO terbesar di Jepang. 

Manajemen SoftBank Group mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Senin (15/1), IPO anak usaha adalah salah satu pilihan untuk strategi permodalan mereka. Namun hingga detik ini belum ada keputusan yang diambil terkait hal itu. 

IPO lini bisnis ponsel akan membuat anak usaha tersebut lebih memiliki otonomi sendiri dan bisa menjadi perusahaan investasi internasional dalam beberapa tahun ke depan. 

"SoftBank akan menggunakan dana IPO tersebut untuk ekspansi bisnis seperti membeli perusahaan-perusahaan teknologi informasi asing," seperti dikutip CNBC dari surat kabar Nikkei.

"SoftBank ke depannya akan mengurangi fokus di bisnis ponsel dan lebih mengalokasikan dana untuk membangun perusahaan investasi  global di bidang teknologi dan model-model bisnis," ujar Erik Gordon, profesor Univesity of Michigan. 



TERBARU

[X]
×