kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Akhirnya, Fiat Chrysler dan Peugeot resmi merger


Senin, 18 Januari 2021 / 17:25 WIB
Akhirnya, Fiat Chrysler dan Peugeot resmi merger
ILUSTRASI. Logo Peugeot dan Fiat. REUTERS/Regis Duvignau/Illustration


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - MILAN. Setelah lama ditunggu-tunggu, akhirnya Fiat Chrysler dan Peugeot SA akhirnya menyelesaikan merger. Keduanya sepakat menggunakan nama baru, Stellantis, grup otomotif terbesar keempat di dunia dan akan menjadi pesaing terberat bagi Toyota dan Volkswagen. 

Butuh lebih dari satu tahun bagi produsen mobil asal Italia-Amerika dan Prancis itu menyelesaikan kesepakatan bernilai US$ 52 miliar. Kesepakatan itu molor karena ekonomi global terhambat oleh pandemi. 

Mereka pertama kali mengumumkan rencana bergabung pada Oktober 2019. Dengan penggabungan itu, grup otomotif tersebut bisa mencatatkan penjualan sekitar 8,1 juta kendaraan. 

Baca Juga: China: Pejabat AS yang berperilaku jahat atas Taiwan bakal dapat sanksi

"Penggabungan antara Peugeot SA dan Fiat Chrysler Automobiles NV akan memimpin jalan bagi Stellantis NV dan bisa menjadi efektif pada hari ini," kata kedua produsen mobil ini dalam pernyataan resmi, dikutip dari Reuters, Senin (18/1). 

Saham Stellantis, akan mulai diperdagangkan di Milan dan Paris pada hari Senin. Sementara di New York pada hari Selasa.

Sekarang para analis dan investor sedang mengamati bagaimana strategi CEO PSA Carlos Tavares untuk menghadapi tantangan di tengah kelebihan kapasitas produksi hingga penurunan kinerja di China. 

Tavares akan mengadakan konferensi pers pertamanya sebagai CEO Stellantis pada hari Selasa, setelah sahamnya diperdagangkan di bursa efek New York bersama Ketua John Elkann.

Baca Juga: Infeksi virus corona di Filipina menembus 500.000 kasus

FCA dan PSA mengatakan Stellantis dapat memangkas biaya tahunan lebih dari 5 miliar euro atau setara US$ 6,1 miliar tanpa penutupan pabrik. Diperkirakan investor akan tertarik untuk berinvestasi. 

Marco Santino, seorang mitra di konsultan Oliver Wyman, berharap Tavares segera mengungkapkan garis besar rencana bisnisnya tanpa membocorkan terlalu banyak detail pada awalnya.

“Dia telah terbukti menjadi tipe orang yang lebih banyak bertindak daripada berkata-kata. Jadi saya tidak berpikir dia akan membuat pernyataan keras atau mencoba untuk menjual target secara berlebihan,” katanya.

Baca Juga: Joe Biden bakal tunjuk Gary Gensler dan Rohit Chopra pimpin otoritas keuangan

Sama dengan produsen mobil global lainnya, Stellantis perlu berinvestasi miliaran dollar pada tahun-tahun mendatang untuk mengubah jangkauan kendaraan listrik.

Tetapi tugas mendesak lainnya membayangi, termasuk menghidupkan kembali kekayaan kelompok yang tertinggal di China, merasionalisasi bisnis global yang besar dan mengatasi kelebihan kapasitas yang sangat besar.

“Ini akan menjadi proses langkah demi langkah, untuk memungkinkan pasar lebih menghargai setiap langkah. Saya tidak berpikir kami akan memiliki semua detail sebelum satu tahun, ”kata Santino.

Selanjutnya: China siap luncurkan kapal induk baru tahun ini dengan bobot 80.000 ton




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×