Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Bank DBS Singapura menurunkan proyeksi tingkat pertumbuhan ekonomi Singapura pada tahun 2020 menjadi 0,9% dari 1,4% akibat terpapar efek virus corona.
Mengutip Reuters, Jumat (7/2) pemerintah Singapura mengatakan ekonominya tahun ini akan terkontraksi, meski belum merevisi kisaran perkiraan resmi sebesar 0,5%-2,5%. Sementara bank sentral Singapura pekan ini mengatakan mata uangnya memiliki ruang untuk melemah seiring pelemahan kondisi ekonomi.
Baca Juga: Virus corona merebak, Singapura jadi negara yang orang hindari
Singapura adalah salah satu negara terparah di luar China yang terpapar virus SARS pada tahun 2003 yang menewaskan 800 orang di seluruh dunia.
"Dampak dari wabah virus (corona) berpotensi menjadi lebih dalam daripada saat virus SARS, mengingat hubungan ekonomi yang lebih kuat dengan ekonomi China," kata ekonom senior DBS Irvin Seah dalam sebuah catatan yang dikutip Reuters.
Ia menambahkan, wabah corona akan memukul sentimen konsumen dan bisnis, pariwisata hingga rantai pasokan regional.