Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Artikel ini mengulas tentang kelompok kelas menengah di Amerika dan kondisi perekonomiannya. Tapi tak ada salahnya kita mengetahui sebagai bahan perbandingan dengan kondisi kelas menengah di Indonesia.
Pada tahun 2024, lanskap kehidupan kelas menengah di Amerika mengalami transformasi yang mendalam. Kelas menengah yang dulunya dianggap sebagai landasan Impian Amerika, menghadapi banyak tantangan finansial yang mengancam kemampuan mereka untuk mencapai tonggak penting dan membeli barang-barang yang dulunya umum di kalangan kelas menengah.
Banyak keluarga kelas menengah berjuang dengan meningkatnya biaya dan upah yang stagnan, mulai dari kepemilikan rumah dan perawatan kesehatan hingga tabungan pensiun dan dana darurat.
Melansir New Trader U, artikel ini membahas lima hal umum yang tidak lagi mampu dibeli oleh kelas menengah:
1. Mobil Mewah Baru
Karena beberapa faktor, kelas menengah merasa semakin sulit untuk membeli mobil mewah baru pada tahun 2024. Harga kendaraan yang meningkat telah melampaui pertumbuhan pendapatan, sehingga mobil mewah menjadi kurang terjangkau.
Menurut Motio Research, pendapatan rumah tangga tahunan rata-rata di Amerika Serikat pada tahun 2024 diperkirakan sebesar US$ 78.171, sementara biaya kendaraan mewah terus meningkat. Harga rata-rata kendaraan mewah baru di Amerika Serikat adalah sekitar US$ 75.000 pada bulan Januari 2023.
Baca Juga: Jika Menjawab Ya untuk 5 Pertanyaan Ini, Anda Lebih Sukses dari yang Dibayangkan
Selain itu, inflasi dan tekanan ekonomi telah mengurangi daya beli keluarga kelas menengah, yang memaksa mereka untuk memprioritaskan pengeluaran penting daripada barang-barang mewah seperti mobil mewah.
Akibatnya, banyak yang memilih alternatif yang lebih terjangkau, mempertahankan kendaraan lama lebih lama, atau beralih ke pasar mobil bekas.
Tren kenaikan harga mobil kemungkinan akan terus berlanjut, yang berpotensi mendorong kendaraan mewah baru semakin jauh dari jangkauan konsumen kelas menengah rata-rata di tahun-tahun mendatang.
2. Rumah di Kota-Kota Besar AS
Kelas menengah semakin tidak mampu membeli rumah di kota-kota terbesar di Amerika pada tahun 2024 karena sejumlah faktor yang secara drastis meningkatkan biaya perumahan.
Di banyak kota besar, pendapatan yang dibutuhkan untuk membeli rumah dengan harga rata-rata sekarang melebihi US$ 150.000, sekitar dua kali lipat pendapatan rata-rata nasional sebesar US$ 75.000.
Rumah di kota-kota seperti San Jose, Los Angeles, San Francisco, dan San Diego sekarang dianggap "sangat tidak terjangkau", dengan harga rumah rata-rata berkisar antara 9,5 hingga 11,9 kali lipat pendapatan rumah tangga rata-rata.
Baca Juga: 4 Tanda Utama Seseorang Termasuk dalam Warga Kelas Bawah Tanpa Menyadarinya
Beberapa faktor berkontribusi terhadap krisis keterjangkauan ini antara lain kendala pasokan rumah, pertumbuhan populasi, meningkatnya biaya konstruksi, inflasi dan tekanan ekonomi.
3. Asuransi Kesehatan
Banyak keluarga kelas menengah merasa semakin sulit untuk membeli asuransi kesehatan kelas atas pada tahun 2024 karena beberapa faktor yang telah meningkatkan biaya perawatan kesehatan secara signifikan.
Premi tahunan rata-rata untuk pertanggungan keluarga di Amerika telah meningkat 24% sejak 2019. Kenaikan premi yang tajam ini telah melampaui pertumbuhan upah bagi banyak pekerja kelas menengah, sehingga sulit untuk mempertahankan pertanggungan yang komprehensif.
Bagi mereka yang mencari layanan kesehatan premium, biayanya menjadi mahal bagi banyak orang di kelas menengah.
Karena biaya layanan kesehatan terus meningkat lebih cepat daripada upah, banyak keluarga kelas menengah terpaksa membuat pilihan yang sulit antara cakupan kesehatan yang komprehensif dan pengeluaran penting lainnya, yang semakin memperlebar kesenjangan dalam aksesibilitas layanan kesehatan antara kelompok pendapatan.
Baca Juga: Ini Nilai Kekayaan Bersih yang Mendefinisikan Kelas Atas, Menengah, dan Bawah
4. Dana Darurat
Banyak warga Amerika kelas menengah akan merasa semakin sulit untuk membangun dan memelihara dana darurat pada tahun 2024 karena tekanan ekonomi dan meningkatnya biaya dalam berbagai aspek kehidupan.
Ketidaknyamanan ini terus meningkat sejak tahun 2022, yang menunjukkan tantangan yang terus-menerus bagi keluarga kelas menengah.
5. Pensiun di Usia 65
Banyak warga Amerika kelas menengah merasa semakin sulit untuk pensiun pada usia 65 tahun pada tahun 2024 karena tantangan keuangan dan perubahan realitas ekonomi.
Menurut penelitian terkini, hampir setengah (49%) pekerja kelas menengah berharap untuk bekerja setelah usia pensiun tradisional.
Tonton: Kelas Menengah Harus Setop Beli 5 Barang Ini untuk Menghindari Inflasi