kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.164.000   41.000   1,93%
  • USD/IDR 16.676   60,00   0,36%
  • IDX 8.082   42,23   0,53%
  • KOMPAS100 1.123   4,99   0,45%
  • LQ45 806   2,55   0,32%
  • ISSI 280   1,12   0,40%
  • IDX30 422   0,36   0,08%
  • IDXHIDIV20 487   3,54   0,73%
  • IDX80 123   0,47   0,38%
  • IDXV30 132   0,66   0,50%
  • IDXQ30 135   0,60   0,45%

Ancaman Bom di Pesawat Scoot, Seorang Pria Australia Ditangkap


Kamis, 12 Oktober 2023 / 23:25 WIB
Ancaman Bom di Pesawat Scoot, Seorang Pria Australia Ditangkap
ILUSTRASI. Pesawat udara maskapai Scoot


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Seorang pria berkewarganegaraan Australia ditangkap oleh kepolisian Singapura pada Kamis (2/10).

Setelah sebuah penerbangan pesawat maskapai Scoot terpaksa kembali ke Bandara Changi karena adanya ancaman bom.

Pria berusia 30 tahun tersebut ditangkap karena melakukan intimidasi kriminal. Sejauh ini, polisi tengah melakukan investigasi, lapor CNA.

Sebelumnya, Angkatan udara dan layanan darurat Singapura diaktifkan untuk mengawal penerbangan Scoot tujuan Perth kembali ke Singapura.

Baca Juga: Pesawat Scoot Tujuan Perth Terpaksa Kembali ke Singapura Setelah Ada Ancaman Bom

“Sebuah keputusan "berjaga-jaga" diambil untuk memutar balik penerbangan sekitar satu jam dalam perjalanan "karena adanya ancaman bom",” kata Scoot dalam sebuah pernyataan melalui email, tanpa memberikan rincian ancaman tersebut.

Menteri Pertahanan Ng Eng Hen mengatakan dalam sebuah postingan di Facebook bahwa dua pesawat tempur F-15SG dikerahkan untuk mengawal penerbangan Scoot kembali ke Bandara Changi.

“Pesawat Scoot tersebut telah mendarat di Singapura pada pukul 18:27 waktu setempat (1027 GMT) di mana pemeriksaan keamanan dilakukan,” kata maskapai berbiaya murah milik Singapore Airlines Group tersebut.

Otoritas Penerbangan Sipil Singapura mengatakan, satu landasan pacu ditutup selama sekitar satu jam "untuk memfasilitasi operasi di darat", dengan delapan penerbangan yang tiba dan enam penerbangan mengalami penundaan karena insiden tersebut.

Baca Juga: Minat Ke Singapura Tinggi, Scoot Menambah Jadwal Penerbangan

"Scoot membantu pihak berwenang dalam melakukan penyelidikan. Karena ini adalah masalah keamanan, kami menyesal tidak dapat memberikan rincian lebih lanjut," kata seorang juru bicara, menurut media setempat.

Jet tempur juga dikerahkan September lalu untuk mengawal penerbangan Singapore Airlines setelah seorang penumpang membuat ancaman bom.




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×