Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Total anggaran pertahanan Taiwan akan mencapai rekor baru sebesar T$ 647 miliar (US$ 19,74 miliar) tahun depan.
Hal ini seiring upaya Taiwan untuk meningkatkan kemandirian pertahanan dan kerja sama dengan mitra-mitra demokratis.
Demikian pernyataan resmi Presiden Taiwan Lai Ching-te pada hari Selasa (6/8/2024).
Melansir Reuters, China yang menganggap Taiwan yang demokratis sebagai wilayahnya sendiri, telah meningkatkan tekanan militer dan politik dalam beberapa tahun terakhir untuk menegaskan klaim tersebut.
Namun hal ini ditolak keras oleh Taipei.
"Kami bertekad untuk meningkatkan pertahanan diri dan memperdalam kerja sama dengan mitra-mitra demokratis dalam upaya memastikan perdamaian dan kemakmuran," kata Lai dalam sebuah pernyataan dari Kantor Kepresidenan.
Lai telah menghadapi serangan pribadi yang terus-menerus dari China sejak menjabat pada bulan Mei. Beijing menyebutnya sebagai "separatis".
Baca Juga: Dampak Sisa-Sisa Topan Gaemi di China: 4 Orang Tewas, Transportasi & listrik Terputus
China menggelar latihan perang di sekitar Taiwan tak lama setelah pelantikan Lai.
Pernyataan tersebut tidak memberikan perbandingan dengan anggaran pertahanan tahun ini.
Pemerintah Taiwan telah mengusulkan total pengeluaran pertahanan sebesar T$ 606,8 miliar untuk tahun 2024.