kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Angkatan Laut Israel segera punya kapal perang baru, ini kehebatannya


Senin, 05 Oktober 2020 / 15:57 WIB
Angkatan Laut Israel segera punya kapal perang baru, ini kehebatannya
ILUSTRASI. Angkatan Laut Israel segera punya kapal perang baru, ini kehebatannya


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Letkol Eitan Paz, seorang komandan armada, mengatakan kapal-kapal baru itu akan mendapatkan sambutan selamat datang yang meriah di Saar 5s, yang berusia sekitar 30 tahun. Dia mengatakan mereka akan dilengkapi dengan radar yang lebih baru dan lebih kuat serta sistem elektronik lainnya. Kapal-kapal itu bisa menangani ombak laut yang ganas jauh lebih baik dari pendahulunya, katanya.

Kapal sepanjang 90 meter itu dilengkapi dengan sistem pertahanan roket dan rudal, rudal anti-pesawat dan anti-kapal, torpedo serta landasan pacu yang ditingkatkan untuk helikopter serang terbaru Israel. “Secara fisik, tidak jauh lebih besar dari Saar 5. Tapi, semua sistem ini ditambahkan,” kata Paz.

Dia mengatakan kapal pertama, INS Magen seharusnya tiba pada Agustus, tetapi pengiriman ditunda karena pandemi virus corona. Dia mengatakan kapal itu akan segera dioperasikan dan mencapai kapasitas operasional penuh dalam beberapa bulan setelah dilengkapi dengan sistem senjata Israel dalam beberapa tahap.

Baca juga: Mulai Rp 13-an juta, lelang mobil dinas Kementan di Jakarta, ada Xenia, Kijang dll

Sejak perang 2006, Hezbollah telah memperkuat persenjataannya dengan sekitar 150.000 roket dan rudal, menurut perkiraan Israel.

Israel menuduh kelompok itu mencoba mengembangkan peluru kendali presisi, yang akan membuat persenjataan itu jauh lebih mematikan. Laksamana Muda Harel mengatakan kekhawatiran utama angkatan laut adalah rudal C-802 buatan China, seperti yang menghantam kapal Israel pada 2006, dan rudal anti-kapal Yakhont buatan Rusia yang dimiliki oleh sekutu Hezbollah di Suriah.

Namun, Harel mengatakan militer Israel mendapat pelajaran dari perang itu. “Kami siap dan kami akan lebih siap lagi ketika kami memiliki kapal perang baru,” katanya.

Israel setuju untuk membeli kapal dalam kesepakatan 2015 senilai sekitar 480 juta dollar AS (Rp 7,1 triliun), dengan pemerintah Jerman menanggung sekitar seperempat biaya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Israel Menambah Kapal Rudal untuk Amankan Industri Gas dari Ancaman Hezbollah",


Penulis : Shintaloka Pradita Sicca
Editor : Shintaloka Pradita Sicca

Selanjutnya: Promo Tupperware Oktober 2020 edisi tempat snack, ada diskon hingga 29% dll




TERBARU

[X]
×