Reporter: Amal Ihsan Hadian | Editor: Amal Ihsan
TEL AVIV. Kelompok aktivis peretas (hacker) Anonymous bakal kembali melancarkan serangan cyber terorganisir kepada Israel. Serangan bersandi #OpIsrael ini akan dimulai pada 7 April 2013 mendatang.
Anonymous meminta kelompok peretas di seluruh dunia untuk bergabung dalam gerakan ini. Misi mereka adalah "menghapus Israel dari internet."
"Tim hacker memutuskan untuk bersatu melawan Israel sebagai satu kesatuan, dan Israel harus siap menjadi pihak yang "terhapus" di internet. Ini bukan satu hacker, bukan satu tim hacker, tapi ini adalah kumpulan berbagai hacker," tulis kelompok Anonymous.
Mereka mengatakan, ini akan menjadi serangan cyber terbesar yang pernah ditujukan ke suatu negara. Dilihat dari daftar peretas yang bersedia bergabung, banyak yang berasal dari kawasan Timur Tengah.
Anonymous melancarkan serangan ini untuk mengingatkan dunia pada blokade Israel terhadap Jalur Gaza. Sebelumnya, mereka pernah menggalang serangan kepada Israel pada November 2012 ketika Negara Yahudi itu menyerang Gaza.
Media massa Haaretz asal Israel melaporkan, pemerintah menanggapi serius ancaman ini dan menyiapkan pertahanan cyber negara. Direktur Kelompok Online Pemerintah Israel Ofir Ben Avi mengakui, #OpIsrael sedang diorganisir dalam beberapa hari terakhir.
"Yang membedakan gerakan ini dengan serangan sebelumnya adalah, ini benar-benar dilakukan oleh kelompok Anonymous yang berafiliasi dari seluruh dunia yang bergabung jadi satu kekuatan," kata Ben Avi.
Pada serangan November 2012, Anonymous menyerang 700 situs Israel, termasuk situs penting pemerintah seperyi Kementerian Luar Negeri Israel dan Kantor Kepresidenan. Kementerian Keuangan Israel mengaku menerima 44 juta serangan unik akhir tahun lalu dari Anonymous.