kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.237.000   3.000   0,13%
  • USD/IDR 16.674   34,00   0,20%
  • IDX 8.062   0,95   0,01%
  • KOMPAS100 1.117   0,94   0,08%
  • LQ45 788   -5,65   -0,71%
  • ISSI 282   1,01   0,36%
  • IDX30 413   -2,67   -0,64%
  • IDXHIDIV20 470   -4,34   -0,92%
  • IDX80 123   0,17   0,14%
  • IDXV30 133   1,28   0,97%
  • IDXQ30 130   -0,81   -0,62%

Antisipasi Kekerasan Saat Pemilu AS, Washington Aktifkan Garda Nasional


Sabtu, 02 November 2024 / 09:20 WIB
Antisipasi Kekerasan Saat Pemilu AS, Washington Aktifkan Garda Nasional
ILUSTRASI. Gubernur negara bagian Washington mengaktifkan anggota Garda Nasional untuk bersiaga setelah ada kekhawatiran potensi kekerasan pada pemilu AS


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Gubernur negara bagian Washington mengaktifkan beberapa anggota Garda Nasional untuk bersiaga setelah ada kekhawatiran mengenai potensi kekerasan pada pemilihan umum AS tahun 2024.

Mengutip Reuters, Sabtu (2/11), negara bagian Washington, yang menurut jajak pendapat menjadi tempat dimana calon presiden Partai Demokrat Kamala Harris diperkirakan akan mengalahkan lawannya dari Partai Republikan Donald Trump adalah salah satu wilayah yang menjadi lokasi terjadinya pembakaran kotak suara pada awal pekan ini.

Menurut Election Lab di University of Florida, pemungutan suara awal tersedia bagi mereka yang berada di Washington dan lebih dari 2 juta orang telah memberikan suara mereka.

Baca Juga: Miliarder Mike Bloomberg Mendukung Kamala Harris pada Pemilu Presiden AS 2024

"Berdasarkan informasi umum dan khusus serta kekhawatiran mengenai potensi kekerasan atau aktivitas melanggar hukum lainnya terkait pemilihan umum 2024, saya ingin memastikan kami sepenuhnya siap untuk menanggapi," tulis Gubernur Jay Inslee dalam surat yang dipublikasikan di situs webnya pada hari Jumat.

Ratusan surat suara rusak atau hancur karena penggunaan alat pembakar di kotak surat di kota Vancouver, menurut Inslee.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×