kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

AS buka peluang diskusi dengan Iran demi kembali ke kesepakatan nuklir


Jumat, 19 Februari 2021 / 10:42 WIB
AS buka peluang diskusi dengan Iran demi kembali ke kesepakatan nuklir
ILUSTRASI. Sebuah gas flare di platform produksi minyak di ladang minyak Soroush terlihat di samping bendera Iran di Teluk Persia, Iran, 25 Juli 2005. REUTERS/Raheb Homavandi.


Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Melalui cuitannya di Twitter, Zarif meminta E3 untuk mematuhi komitmennya sendiri dan mengakhiri warisan Trump tentang sanksi ekonomi terhadap Iran. Ia merasa Iran sudah disesatkan dan dibebani.

Zarif sebelumnya telah mengisyaratkan keterbukaan untuk pembicaraan dengan AS dan pihak lain untuk menghidupkan kembali kesepakatan itu.

Iran telah menetapkan tenggat waktu hingga pekan depan bagi Biden untuk mulai membalikkan sanksi yang diberlakukan oleh Trump. Jika tidak, Iran akan melarang inspeksi mendadak oleh pengawas nuklir PBB.

AS dan sekutunya meminta Iran untuk menahan diri dari langkah itu dan mengulangi keprihatinan mereka atas tindakan Iran baru-baru ini untuk memproduksi uranium yang diperkaya hingga 20% dan logam uranium.

Iran mengolah uranium ke tingkat kemurnian fisil yang tinggi, hal ini merupakan satu langkah menuju bom nuklir. Meskipun begitu, Iran berdalih bahwa program pengayaan uraniumnya hanya untuk kebutuhan energi.

Selanjutnya: Angkatan Laut AS menyita ribuan senjata ilegal yang diduga akan dikirim ke Yaman



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×