Sumber: The Guardian | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badai Tropis Imelda resmi terbentuk pada Minggu (28/9) dan diperkirakan akan meningkat menjadi badai (hurricane) dalam beberapa hari ke depan.
Menurut National Hurricane Center (NHC) Miami, sistem cuaca ini bergerak ke arah utara dengan kecepatan 11 km/jam dan membawa angin berkecepatan maksimum 65 km/jam.
Pusat badai tercatat berada sekitar 152 km barat laut Bahama Tengah dan 595 km tenggara Cape Canaveral, Florida. Imelda diprediksi melintas di wilayah Bahama bagian tengah dan barat laut pada Minggu, sebelum berbelok ke arah timur laut menjauhi pantai tenggara Amerika Serikat pada pertengahan pekan.
Florida Pasang Status Waspada
NHC telah mengeluarkan tropical storm watch untuk garis pantai timur Florida, mulai dari Palm Beach-Martin county line hingga Flagler-Volusia county line. Status ini berarti kondisi badai tropis mungkin terjadi dalam 48 jam.
Baca Juga: Vietnam Evakuasi 30.000 Warga Saat Badai Bualoi Menghantam Pesisir
Gubernur South Carolina, Henry McMaster, dan Gubernur North Carolina, Josh Stein, juga mengimbau warganya untuk waspada. Stein bahkan menetapkan status darurat guna mengantisipasi potensi banjir akibat hujan lebat dan angin kencang, sekaligus menyiapkan tim pencarian dan penyelamatan sejak akhir pekan.
Humberto Masih Kuat, Bermuda Terancam
Sementara itu, Hurricane Humberto sedikit melemah pada Minggu, tetapi masih bertahan sebagai badai kategori 4 dengan kecepatan angin maksimum 240 km/jam. Lokasinya berada sekitar 861 km selatan Bermuda, bergerak ke arah barat laut dengan kecepatan 20 km/jam.
NHC memperingatkan bahwa Bermuda berpotensi masuk dalam tropical storm watch dalam waktu dekat. Gelombang tinggi dari Humberto juga diperkirakan mencapai pantai timur Amerika Serikat mulai Senin.
Dampak di Karibia dan Amerika Latin
Badai tropis ini bukan satu-satunya sistem cuaca yang aktif. Hujan deras akibat Humberto telah mengguyur Republik Dominika sejak Jumat, memaksa ratusan warga mengungsi dan mendorong pemerintah setempat mengeluarkan peringatan merah di lima provinsi.
Baca Juga: Korban Tewas Akibat Badai Tropis Bualoi di Filipina Bertambah Jadi 11 Orang
Selain itu, Tropical Storm Narda, yang sebelumnya berstatus badai, kini melemah namun masih menghasilkan gelombang besar dan arus berbahaya di pesisir Meksiko dan Baja California Sur.
Dampaknya bahkan terasa hingga pantai selatan California, AS, dengan potensi selancar berbahaya. Narda diperkirakan berubah menjadi sistem post-tropical pada Minggu malam atau Senin.