kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Bagaimana ekonomi dunia 2013? Ini ramalannya!


Rabu, 09 Januari 2013 / 21:30 WIB
Bagaimana ekonomi dunia 2013? Ini ramalannya!
ILUSTRASI. Masyarakat yang belum lolos Kartu Prakerja gelombang 20, bisa mendaftarkan dirinya kembali di program Kartu Prakerja gelombang 21. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.


Sumber: CNBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

LONDON. Situasi perekonomian di Eropa diramal masih akan memburuk pada tahun ini. Hal itu dinilai sejumlah pihak juga akan menyeret pasar saham Eropa.

Byron Wien, Blackstone Advisory Partners Vice Chairman menyatakan, bursa Eropa masih menghadapi tahun yang sulit saat ini seiring resesi yang masih berlanjut di kawasan Benua Biru. "Pasar saham Eropa akan menurun 10% pada tahun ini," jelasnya.

Selain memberikan ramalan negatif bagi pasar saham Eropa, ada beberapa poin lain yang menjadi ramalan Wien. Beberapa di antaranya:

- Perekonomian Jepang masih tetap positif. Hal ini ditandai dengan pelemahan yen ke posisi 100 terhadap dollar AS. Indeks Nikkei juga akan terus menanjak dan akan menembus level 12.000 seiring kenaikan ekspor.

- Meski inflasi tetap jinak, harga emas akan mencapai US$ 1.900 per troy ounce. Salah satu pemicunya, bank sentral seluruh dunia akan terus memangkas nilai mata uang mereka dan pasar saham memiliki risiko yang cukup tinggi.

- Pemimpin China terlihat bersemangat mengimplementasikan reformasi untuk memberantas korupsi dan mempertahankan pertumbuhan di level 7%. Shanghai Composite Index akhirnya bangkit dan saham-saham kelas A akan melonjak melampaui 20% di 2013.

- Kinerja untuk perusahaan Amerika Serikat terus membaik dan menyokong langkah indeks Standard & Poor's 500 hingga ke atas level 1.400. Tahun lalu, S&P 500 ditutup di posisi 1.426 atau naik 13%.

- Ekstraksi minyak dan gas dari serpihan dan batu mulai menjadi pemain baru di AS. Menurut Energy Information Administration AS pada Senin (6/1) lalu, peningkatan produksi pada minyak olahan akan meningkatkan produksi minyak domestik sebesar seperlima dalam sepuluh tahun ke depan.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×