Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Sanny Cicilia
MUMBAI. Bank terbesar di India, HDFC Bank Ltd. berencana mencari dana segar senilai US$ 1,5 miliar dari pasar Amerika Serikat (AS) dan India. Langkah tersebut ditempuh HDFC demi mendongkrak rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) sehingga lebih leluasa lagi mengucurkan kredit.
Ada dua langkah yang akan dilakukan HDFC untuk memperoleh dana segar itu. Pertama, HDFC akan menjual american depositary receipts (ADR) senilai US$ 1,2 miliar. Dan kedua, bank yang terbentuk sejak tahun 1994 ini bakal menerbitkan saham baru dengan target perolehan dana sebesar US$ 243 juta.
"Pendanaan ini akan menopang kinerja HDFC menjadi yang terbaik di India," tutur Asutosh Kumar Mishra, analis Reliance Securities Ltd. seperti diberitakan Bloomberg, Kamis (5/2).
Hingga akhir September 2014, rasio kecukupan modal HDFC berada di posisi 15,7%. Angka ini masih lebih tinggi dari rata-rata CAR bank di India yang sebesar 12,8%.