Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Kementerian Luar Negeri China menyatakan tidak akan melakukan persaingan dengan melakukan devaluasi mata uang mereka dalam persaingan dengan Amerika Serikat (AS). Komentar Beijing ini sebagai respons atas kecaman Presiden AS Donald Trump yang mengecam kebijakan valuta asing Beijing.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Geng Shuang menyampaikan tanggapan tersebut pada briefing harian di Beijing pada hari Kamis, (4/7) kepada wartawan seperti dilansir Reuters. Komentar Geng ini merupakan pernyataan serupya yang disampaikannya pada hari-hari sebelumnya.
Dalam sebuah pesan di Twitter pada hari Rabu, Trump mengatakan bahwa China dan Eropa bermain-main dengan melakukan manipulasi mata uang besar dan memompa uang ke dalam sistem mereka untuk bersaing dengan AS.