kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Banyak sponsor menarik diri, IOC sederhanakan Olimpiade Tokyo


Selasa, 06 Oktober 2020 / 15:01 WIB
Banyak sponsor menarik diri, IOC sederhanakan Olimpiade Tokyo
Olimpiade Tokyo dinilai sebagai gelaran Olimpiade termahal. Sayangnya, krisis ekonomi menyebabkan para sponsor mencabut dukungannya.


Sumber: AFP | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Semua biaya penyelenggaraan Olimpiade sebagian besar berasal dari uang publik, kecuali US$ 5,6 miliar dari anggaran operasional daerah yang dibiayai swasta. Sekitar 60% pendapatan berasal dari 68 sponsor domestik.

CEO Olimpiade Tokyo Toshiro Muto bulan lalu mengakui untuk pertama kalinya, beberapa sponsor telah mundur di tengah ekonomi yang merosot.

Umumnya, mereka merasa kesulitan untuk tetap bertahan memberikan dukungan kepada Olimpiade Tokyo yang masih belum pasti bisa dilaksanakan atau tidak.

Baca Juga: Setelah tertunda, Tokyo pastikan Olimpiade 2021 bisa terlaksana dengan baik

Bulan lalu, penyelenggara Olimpiade Tokyo telah menyusun sejumlah rencana untuk menutup lubang yang ditinggalkan para sponsor. Namun, langkah-langkah tersebut tidak atau belum dipublikasikan.

“Saya tidak bisa mengatakan bahwa semua kontrak (sponsor) bisa diperbarui," ungkap Muto seperti dilansir AFP.

Untuk menjaga sponsor tetap bergabung, IOC dan penyelenggara lokal telah meyakinkan publik bahwa Olimpiade Tokyo akan resmi dibuka pada 23 Juli 2021 mendatang.

Yoshiro Mori, Presiden Penyelenggara Olimpiade Tokyo, mengakui, beberapa pihak mengharapkan lebih banyak pemotongan anggaran pengeluaran. 

"Kami sangat ingin menabung, tapi ada banyak hal lain yang sudah telanjur ditentukan," katanya.

Selanjutnya: Komite Olimpiade Internasional: Olimpiade Tokyo dimulai 23 Juli 2021




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×