kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.308.000 -0,76%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Begini cara Facebook, Twitter, dan TikTok tangkal hoaks virus corona


Kamis, 06 Februari 2020 / 17:33 WIB
Begini cara Facebook, Twitter, dan TikTok tangkal hoaks virus corona
ILUSTRASI. Logo Facebook and Twitter tampak di sebuah jendela gerai di Malaga, Spanyol, 4 Juni 2018.


Reporter: kompas.com | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - Wabah virus corona baru tengah menjadi perhatian dunia. Media sosial, seperti Facebook, Twitter, TikTok, YouTube, Snapchat, dan Reddit, mencoba berkontribusi dalam menangani virus tersebut.

Tentu, bukan secara medis, melainkan dengan cara menyediakan informasi tepercaya mengenai virus corona baru yang bebas hoaks. Sejumlah media sosial mengedukasi penggunanya tentang virus mematikan itu.

Selain menyebarkan berita positif, para platform media sosial juga memblokir konten yang mengandung informasi menyesatkan soal virus yang sudah menewaskan lebih dari 500 orang tersebut.

Baca Juga: Temukan 63 hoaks tentang virus corona, begini langkah Kominfo

Facebook, misalnya. Media sosial besutan Mark Zuckerberg ini mengambil langkah tegas, dengan menghapus konten yang berisi informasi salah tentang virus corona baru.

Facebook juga memberlakukan kebijakan serupa pada Instagram. Mereka akan memblokir hashtag (tagar) yang pengguna pakai untuk menyebarkan informasi hoaks soal virus corona di Instagram.

YouTube pun demikian. Platform video milik Google ini akan menampilkan video dari sumber tepercaya ketika pengguna memasukkan kata kunci "coronavirus" pada bilah pencarian di YouTube.

Baca Juga: Malaysia melaporkan kasus pertama penularan virus corona dari manusia ke manusia

Sama seperti Facebook, Twitter juga menjadi media sosial yang paling terkena dampak dari fenomena ini. Dalam satu bulan terakhir, ada sebanyak lebih dari 15 juta kicauan terkait virus corona.

Agar tidak menyesatkan pengguna, Twitter membuat fitur "Know the facts" yang muncul ketika pengguna mencari "coronavirus" di Twitter. Informasi ini berisi fakta mengenai virus corona yang bersumber dari Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC).

Media sosial yang tengah naik daun, TikTok, juga membantu pengguna dalam memberikan informasi tepercaya mengenai virus corona, dengan menyediakan link ke situs Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Baca Juga: KSP jadi pusat informasi penanganan virus corona

KompasTekno merangkum dari Forbes, Kamis (6/2) melaporkan, untuk mengakses fitur itu, pengguna cukup mencari tagar #coronavirus pada pencarian. TikTok juga mengimbau pengguna untuk melaporkan konten yang berpotensi berbahaya.

Salah satu forum online terbesar di dunia, Reddit, juga turut berkontribusi dengan menyediakan informasi tepercaya tentang virus corona baru. Reddit menaruh informasi tersebut pada banner yang muncul di halaman pertama.

Selain itu, Reddit juga menindaklanjuti komunitas pengguna yang dianggap menyebarkan informasi yang menyesatkan dengan melakukan pemblokiran.

Penulis: Kevin Rizky Pratama

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Facebook, Twitter, dan TikTok Perangi Virus Corona"




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×