kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.431.000   15.000   0,62%
  • USD/IDR 16.693   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.620   -80,44   -0,92%
  • KOMPAS100 1.182   -10,18   -0,85%
  • LQ45 847   -9,87   -1,15%
  • ISSI 310   -3,01   -0,96%
  • IDX30 434   -7,32   -1,66%
  • IDXHIDIV20 502   -8,12   -1,59%
  • IDX80 132   -1,25   -0,94%
  • IDXV30 137   -3,01   -2,15%
  • IDXQ30 138   -2,16   -1,54%

Bendung virus corona, Singapura perpanjang pemutus sirkuit hingga 1 Juni


Selasa, 21 April 2020 / 18:06 WIB
Bendung virus corona, Singapura perpanjang pemutus sirkuit hingga 1 Juni
ILUSTRASI. Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong berbicara pada KTT Bisnis dan Investasi ASEAN di Singapura, 12 November 2018.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Perdana Menteri Lee Hsien Loong menyatakan, Singapura akan memperpanjang pembatasan yang mereka sebut pemutus sirkuit virus corona hingga 1 Juni nanti.

Dalam pidato yang disiarkan langsung televisi pada Selasa (21/4), Lee mengatakan, tujuannya adalah untuk menurunkan jumlah kasus virus corona di komunitas “secara meyakinkan”.

Serta, untuk memastikan bahwa jika ada "kebocoran" infeksi yang terjadi dari asrama pekerja asing ke komunitas yang lebih luas, Singapura bisa mendeteksi dan membendungnya sejak dini.

Baca Juga: Infeksi baru melonjak 1.111, kasus corona di Singapura tembus 9.000

"Untuk mencapai dua tujuan ini, kita semua harus berpegang teguh dan melanjutkan tindakan pemutus sirkuit ketat kita," kata Lee seperti dikutip Channelnewsasia.com.

Lee bilang, Singapura akan menerapkan langkah-langkah yang lebih ketat, seperti menutup lebih banyak tempat kerja dan memberlakukan pembatasan masuk pada hotspot semisal pasar basah yang populer.

"Kami akan menerapkan langkah-langkah ketat ini hingga 4 Mei," ujarnya. “Tetapi, kami tidak akan bisa sepenuhnya mencabut pembatasan setelah itu, dan kembali ke bisnis seperti biasa".




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×