Sumber: Kompas.com | Editor: Handoyo .
3. Iran Air
Pada 3 Juli 1988, pesawat Airbus A-300 Iran Air yang terbang dari Iran dengan tujuan Dubai juga mengalami nasib nahas. Pesawat tersebut jatuh di Teluk Arab setelah ditembak oleh kapal militer AS yang tengah berpatroli di Selat Hormuz.
Pihak AS mengira bahwa pesawat Iran Air itu adalah pesawat tempur. Tercatat seluruh penumpang yang berjumlah 290 orang meninggal. Sebagai kompensasi, AS membayar 101,8 juta dollar AS kepada Iran.
4. Siberia Airline
Pada 4 Oktober 2001, pesawat Siberia Airlines yang terbang dari Tel Aviv tujuan Novosibirsk meledak di atas Laut Hitam. Peristiwa itu terjadi sekitar 300 kilometer dari Pantai Krimea, Rusia.
Akibatnya, 78 orang yang sebagian besar warga Israel meninggal. Satu minggu kemudian, Kiev mengakui bahwa kecelakaan itu disebabkan rudal Ukraina secara tidak sengaja.
5. Belarusia Airline
Pada 23 Maret 2007, pesawat kargo Ilyushin Il-76 milik maskapai Belarusia Airline ditembak jatuh oleh roket tak lama setelah lepas landas dari Mogadishu. Tercatat 11 orang meninggal akibat insiden itu. Mereka adalah para insinyur dan teknisi Belarusia.
Rencananya, mereka terbang pulang ke negaranya setelah memperbaiki pesawat lain yang terkena rudal dua minggu sebelumnya.
6. Malaysia Airlines MH17
Pada 17 Juli 2014, pesawat Malaysia Airlines MH 17 yang terbang dari Amsterdam tujuan Kuala Lumpur jatuh di Ukraina Timur. Semua penumpang yang berjumlah 298 orang meninggal dunia, termasuk di antaranya 198 warga Belanda. (Ahmad Naufal Dzulfaroh)
Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul "Selain Pesawat Ukraina, Berikut Deretan Pesawat Sipil yang Jatuh akibat Rudal"