Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Produsen baterai kendaraan listrik asal China, CATL, pada Senin (21/4) meluncurkan generasi kedua dari baterai Shenxing yang diklaim mampu mengisi daya lebih cepat. CATL mengatakan, baterai ini akan digunakan untuk lebih dari 67 model kendaraan listrik baru yang direncanakan untuk diluncurkan tahun ini.
Gao Huan, Chief Technology Officer CATL dikutip Reuters mengungkapkan, pada sebuah acara di Shanghai generasi baru baterai Shenxing ini dapat memberikan jarak tempuh sejauh 520 kilometer hanya dengan pengisian daya selama lima menit. Selain itu, baterai ini juga dapat mengisi hingga 80% dalam waktu 15 menit dari kondisi baterai yang kosong.
Selain baterai Shenxing, CATL juga memperkenalkan produk baterai natrium dengan kepadatan energi 175 watt-jam per kilogram, yang menjadi inovasi terbaru perusahaan dalam menghadirkan solusi ramah lingkungan untuk industri kendaraan listrik.
Baca Juga: Raksasa Produsen Baterai Asal China CATL Luncurkan Baterai Khusus Mobil Hybrid
Robin Zeng, pendiri CATL yang merupakan seorang miliarder, berambisi mengubah perusahaan yang kini menjadi produsen baterai terbesar di dunia menjadi penyedia energi hijau. Zeng juga berupaya menurunkan biaya pengembangan kendaraan listrik, yang diharapkan dapat mengubah ekonomi industri kendaraan listrik yang telah mendorong pertumbuhan CATL.
Meskipun demikian, CATL menghadapi tantangan besar. Pada bulan lalu, perusahaan melaporkan laba bersih yang tumbuh sebesar 15% untuk tahun 2024, yang merupakan laju pertumbuhan terendah dalam enam tahun terakhir, akibat perang harga yang berkepanjangan di pasar kendaraan listrik China yang menekan keuntungan perusahaan raksasa baterai ini.
Dengan peluncuran generasi baru baterai Shenxing dan inovasi lainnya, CATL berharap dapat tetap mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar dalam industri baterai kendaraan listrik global.