Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BYD, produsen kendaraan energi baru (NEV) terkemuka asal Tiongkok, mencetak tonggak sejarah baru di tahun 2024.
Pabrik BYD di Xi'an, Provinsi Shaanxi, mencatatkan produksi tahunan melebihi 1 juta unit untuk pertama kalinya.
Pencapaian ini menandai peran strategis Xi'an sebagai pusat produksi kendaraan listrik terbesar bagi BYD.
Kapasitas Produksi Pabrik Xi'an
Mengutip cnevpost, pabrik BYD di Xi'an merupakan fasilitas produksi otomotif tunggal terbesar milik perusahaan di Tiongkok. Dengan empat lini perakitan yang beroperasi secara simultan, pabrik ini mampu memproduksi 4.000 hingga 4.400 unit kendaraan per hari.
Pada 13 Desember 2024, pabrik ini mencatatkan pencapaian 1 juta unit kendaraan yang diproduksi sepanjang tahun.
Baca Juga: Honda Targetkan Penjualan Mobil Hybrid Global 1,3 Juta Unit pada 2030
Sejak beroperasi selama 20 tahun, pabrik Xi'an terus menjadi tulang punggung produksi BYD. Selain kendaraan, BYD juga mengembangkan bisnis lain di wilayah ini, seperti komponen NEV, elektronik konsumen, transportasi rel, baterai daya, dan pembiayaan otomotif.
Peningkatan kapasitas produksi di Xi'an turut didukung oleh selesainya tahap pertama proyek komponen BYD, dengan tahap kedua yang sedang dalam proses penyelesaian.
Posisi Strategis Xi'an dalam Produksi NEV Nasional
Pada tahun 2022, Xi'an memproduksi 1,02 juta kendaraan energi baru, setara dengan 14 persen total produksi NEV di Tiongkok. Dari jumlah tersebut, pabrik BYD Xi'an menyumbang 995.000 unit atau sekitar 98 persen.
Prestasi ini menjadikan Xi'an sebagai kota dengan produksi NEV terbesar di Tiongkok, melampaui Shanghai, yang merupakan lokasi Giga Shanghai milik Tesla.
Sebagai perbandingan, Tesla memproduksi 947.742 kendaraan di Giga Shanghai pada tahun 2023. Namun, angka ini masih lebih rendah dibandingkan kontribusi pabrik BYD Xi'an terhadap pasar NEV nasional.
Baca Juga: Penjualan Makin Laris, Cek Harga Mobil BYD Atto, Dolphin & M6 Desember 2024
Ekspansi Produksi BYD di Seluruh Tiongkok
Selain di Xi'an, BYD memiliki delapan basis produksi utama lainnya yang tersebar di berbagai wilayah, yaitu:
- Shenzhen, Guangdong
- Changsha, Hunan
- Changzhou, Jiangsu
- Hefei, Anhui
- Fuzhou, Jiangxi
- Jinan, Shandong
- Zhengzhou, Henan
- Xiangyang, Hubei
Ekspansi ini mencerminkan strategi BYD untuk memperluas jangkauan produksi di seluruh Tiongkok guna memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat.
Pencapaian Penjualan BYD pada 2024
Hingga November 2024, BYD telah menjual 3,83 juta unit kendaraan energi baru, meningkat 40,25 persen secara tahunan. Dengan tren ini, BYD diperkirakan akan mencapai penjualan tahunan sebesar 4,25 juta unit pada akhir tahun.
Baca Juga: Insentif Lanjut, Pasar Mobil Listrik Bakal Ngebut
Pada bulan November saja, perusahaan berhasil menjual 506.804 unit, meningkat 67,87 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Kontribusi BYD terhadap pasar global juga signifikan. Pada kuartal ketiga 2024, BYD menyumbang 40 persen dari total penjualan kendaraan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) di seluruh dunia.
Hal ini semakin memperkuat posisi BYD sebagai pemimpin pasar di segmen NEV.