kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.086.000   26.000   1,26%
  • USD/IDR 16.495   138,00   0,84%
  • IDX 7.629   -138,24   -1,78%
  • KOMPAS100 1.066   -21,70   -2,00%
  • LQ45 770   -13,67   -1,74%
  • ISSI 264   -3,56   -1,33%
  • IDX30 400   -6,24   -1,54%
  • IDXHIDIV20 467   -6,08   -1,28%
  • IDX80 117   -1,60   -1,34%
  • IDXV30 130   0,27   0,21%
  • IDXQ30 130   -1,70   -1,29%

ChatGPT Makin Populer, Pendapatan OpenAI Tembus US$ 10 Miliar pada Juni 2025


Rabu, 11 Juni 2025 / 11:03 WIB
ChatGPT Makin Populer, Pendapatan OpenAI Tembus US$ 10 Miliar pada Juni 2025
ILUSTRASI. Sebuah keyboard diletakkan di depan logo OpenAI yang ditampilkan dalam ilustrasi ini yang diambil pada 21 Februari 2023. REUTERS/Dado Ruvic/Ilustrasi/Foto Arsip


Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - Popularitas chat bot ChatGPT jelas menjadi faktor utama kenaikan pendapatan OpenAI pada semester pertama tahun ini. Kenaikannya hampir dua kali lipat sejak akhir tahun 2024.

Dalam laporan keuangan yang dirilis hari Senin (10/6), OpenAI menyampaikan bahwa pendapatan tahunannya melonjak hingga US$ 10 miliar pada bulan Juni 2025.

Jumlah itu nyaris dua kali lipat dari sekitar US$ 5,5 miliar yang mereka umumkan pada Desember 2024 lalu. 

Melihat catatan itu, OpenAI bisa semakin percaya diri untuk mencapai target pendapatannya sebesar US$ 12,7 miliar pada tahun 2025.

Baca Juga: 10 CEO dengan Gaji Tertinggi di Amerika Serikat: Ada Bos Starbucks dan Microsoft

Mengutip Reuters, juru bicara OpenAI mengatakan bahwa angka US$ 10 miliar tersebut tidak termasuk pendapatan lisensi dari Microsoft dan satu transaksi besar lain yang tidak dijelaskan rinciannya.

Catatan tersebut jelas sangat fantastis, mengingat OpenAI sempat merugi sekitar US$ 5 miliar tahun lalu.

Pada akhir bulan Maret lalu, OpenAI memiliki 500 juta pengguna aktif mingguan. Lebih dari dua tahun setelah merilis ChatGPT, perusahaan ini telah memperkenalkan serangkaian penawaran berlangganan bagi konsumen pribadi dan bisnis.

Baca Juga: Robotaxi Tesla Mulai Mengaspal 22 Juni, Elon Musk: Super Paranoid soal Keamanan

Lonjakan tersebut juga menjadi bukti bahwa OpenAI berhasil mengungguli rival sekelas yang bersaing di dunia teknologi AI. 

Sebagai perbandingan, Anthropic baru-baru ini melampaui pendapatan tahunan sebesar US$ 3 miliar. Anthropic berhasil mengembangkan sistem chat bot bernama Claude yang diyakini menjadi rival terdekat ChatGPT dan Gemini milik Google.

Lonjakan yang terjadi semester ini sepertinya baru awal dari rangkaian gebrakan yang akan dilakukan OpenAI. Pada bulan Maret lalu, OpenAI mengatakan pihaknya akan mengumpulkan hingga US$ 40 miliar dalam putaran pendanaan baru yang dipimpin oleh SoftBank Group yang berbasis di Tokyo.

Tonton: Profit 31,88% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Naik Seuprit (11 Juni 2025)


Tag


TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×