kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.470.000   6.000   0,24%
  • USD/IDR 16.705   1,00   0,01%
  • IDX 8.677   -9,12   -0,11%
  • KOMPAS100 1.190   -4,09   -0,34%
  • LQ45 853   -1,76   -0,21%
  • ISSI 310   0,09   0,03%
  • IDX30 438   -0,40   -0,09%
  • IDXHIDIV20 507   1,46   0,29%
  • IDX80 133   -0,28   -0,21%
  • IDXV30 138   -0,11   -0,08%
  • IDXQ30 139   0,30   0,22%

China: AS datang ke Laut China Selatan hanya untuk menciptakan kekacauan


Selasa, 24 November 2020 / 13:00 WIB
China: AS datang ke Laut China Selatan hanya untuk menciptakan kekacauan
ILUSTRASI. Kedutaan China menyebutkan, AS mendekat ke wilayah Laut China Selatan dan menebar narasi bahwa Tiongkok menggunakan tekanan militer untuk memajukan kepentingannya.


Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Saat ini, China mengklaim 90% Laut China Selatan termasuk wilayah yang diklaim oleh Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan, dan Vietnam. Padahal, pengadilan internasional pada 2016 memutuskan, klaim luas China, berdasarkan peta historisnya, tidak sejalan dengan hukum internasional.

Keadaan ini semakin buruk sejak AS berulang kali mengirimkan kapal perang mereka ke jalur perairan strategis di Laut China Selatan demi menunjukkan kebebasan navigasi di wilayah tersebut.

"Fakta telah membuktikan bahwa AS adalah pendorong terbesar militerisasi (di Laut China Selatan). Mereka adalah faktor eksternal paling berbahaya," sebut Kedutaan Besar China untuk Filipina.

Selanjutnya: Jaga perbatasan di Tibet, China kirim kendaraan serbu dan drone




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×