kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.779   91,00   0,54%
  • IDX 6.264   296,28   4,96%
  • KOMPAS100 895   51,76   6,14%
  • LQ45 709   39,60   5,92%
  • ISSI 193   7,79   4,20%
  • IDX30 374   21,06   5,97%
  • IDXHIDIV20 453   21,44   4,96%
  • IDX80 102   5,84   6,10%
  • IDXV30 106   5,01   4,94%
  • IDXQ30 124   6,04   5,13%

China: AS datang ke Laut China Selatan hanya untuk menciptakan kekacauan


Selasa, 24 November 2020 / 13:00 WIB
China: AS datang ke Laut China Selatan hanya untuk menciptakan kekacauan
ILUSTRASI. Kedutaan China menyebutkan, AS mendekat ke wilayah Laut China Selatan dan menebar narasi bahwa Tiongkok menggunakan tekanan militer untuk memajukan kepentingannya.


Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Saat ini, China mengklaim 90% Laut China Selatan termasuk wilayah yang diklaim oleh Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan, dan Vietnam. Padahal, pengadilan internasional pada 2016 memutuskan, klaim luas China, berdasarkan peta historisnya, tidak sejalan dengan hukum internasional.

Keadaan ini semakin buruk sejak AS berulang kali mengirimkan kapal perang mereka ke jalur perairan strategis di Laut China Selatan demi menunjukkan kebebasan navigasi di wilayah tersebut.

"Fakta telah membuktikan bahwa AS adalah pendorong terbesar militerisasi (di Laut China Selatan). Mereka adalah faktor eksternal paling berbahaya," sebut Kedutaan Besar China untuk Filipina.

Selanjutnya: Jaga perbatasan di Tibet, China kirim kendaraan serbu dan drone



TERBARU

[X]
×