Sumber: Global Times | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
Secara umum, latihan tersebut mensimulasikan serangan dan pertahanan di bawah banyak kondisi medan perang yang berbeda termasuk udara-ke-udara, udara-ke-laut dan udara-ke-darat.
"Latihan melatih persiapan sistem pengintaian dan peringatan dini, serangan anti-laut cepat dan serangan dan pertahanan terkoordinasi, dan keterampilan perwira dalam komando medan perang juga ditingkatkan," ungkap Kapten Senior Bian Fengchun kepada CCTV.
Pakar penerbangan militer China Fu Qianshao menjelaskan bahwa pertempuran tiruan sangat berarti bagi pasukan penerbangan, baik yang berbasis di darat maupun di kapal induk.
Dalam latihan tempur, masing-masing kelompok akan berfungsi sebagai ujian untuk meningkatkan kemampuan masing-masing.
Pasukan di darat akan menemukan cara untuk melawan serangan udara yang datang dari laut. Sebaliknya, pasukan udara yang berbasis di laut juga bisa menemukan cara yang tepat jika diserbu dari darat.