kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

China kirim pembom ke Laut China Selatan, Vietnam: Membahayakan!


Kamis, 20 Agustus 2020 / 16:48 WIB
China kirim pembom ke Laut China Selatan, Vietnam: Membahayakan!
ILUSTRASI. Pesawat pembom H-6 Angkatan Udara China terbang dekat jet tempur F-16 Taiwan pada foto bertanggal 10 Februari 2020 ini yang disediakan oleh Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - HANOI. Kementerian Luar Negeri Vietnam pada Kamis (20/8) menyatakan, kehadiran pembom China di Kepulauan Paracel yang disengketakan di Laut China Selatan "membahayakan perdamaian" di kawasan itu.

"Fakta bahwa pihak terkait mengirim senjata dan pembom ke Laut Timur tidak hanya melanggar kedaulatan Vietnam, tetapi juga membahayakan situasi di daerah itu," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Vietnam Le Thi Thu Hang seperti dikutip Reuters.

Pernyataan Kementerian Luar Negeri Vietnam itu menjawab pertanyaan wartawan soal keberadaan setidaknya satu pembom China di Kepulauan Paracel, yang diklaim oleh China sebagai yurisdiksi mereka, di Laut China Selatan yang dikenal sebagai Laut Timur di Vietnam.

Sebelumnya, sebuah foto menunjukkan, China telah mengerahkan setidaknya satu pesawat pembom H-6J ke Pulau Woody atau Yongxing, begitu Tiongkok menyebutnya, di bagian Utara Laut China Selatan untuk pertama kalinya. 

Baca Juga: China siaga tinggi saat AS kirim kapal perusak berpeluru kendali ke Selat Taiwan

Jika benar, The War Zone melaporkan, pengerahan bomber yang bisa membawa rudal itu ke depan akan menjadi tambahan yang signifikan pada kekuatan militer China di Laut China Selatan.

Dan, "Dapat menghadirkan tantangan baru bagi lawan potensial di wilayah tersebut, seperti Amerika Serikat," tulis The War Zone, media online asal AS, dalam laporannya, Rabu (12/8) pekan lalu.

Menurut The War Zone, yang pertama menyebut penempatan pembom H-6J di Pulau Woody adalah blog Chinese Military Aviation. Tapi, blog tersebut hanya mengatakan, itu terjadi pada Agustus 2020. 

Sebuah foto kemudian muncul di Twitter yang menunjukkan kru darat yang memeriksa pembom H-6J yang tidak bersenjata, yang tampaknya tak lama setelah mendarat di Pulau Woody. 

Pulau Woody terletak sekitar 200 mil di Selatan Pulau Hainan. Woody adalah pulau terbesar di Kepulauan Paracel yang disengketakan di Laut China Selatan.

Baca Juga: Kian panas, China kerahkan pembom H-6J ke Pulau Woody di Laut China Selatan


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×