Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - BEIJING. China meminta Amerika Serikat (AS) berhenti membuang-buang waktu dalam melawan virus corona dengan menyalahkan China.
Beijing meminta sebaiknya AS bekerjasama dengan China dalam memerangi wabah tersebut, daripada menyebarkan kebohongan dan menyerang China, kata diplomat top China Wang Yi pada hari Minggu (24/5) seperti dilansir Reuters.
Baca Juga: AS kirim 7 kapal selam yang dipersenjatai torpedo & rudal tomahawk ke Indo-Pasifik
Seperti diketahui, hubungan AS-China merosot sejak pecahnya virus corona baru. Dimana Presiden AS Donald Trump menuding China tidak transparan terhadap wabah ini sehingga menjadi bencana global.
Selain itu, AS-China juga berselisih soal Hong Kong, hak asasi manusia, perdagangan dan dukungan AS terhadap Taiwan yang diklaim provinsinya oleh China.
Wang yang juga Anggota Dewan Negara China, menyatakan simpatinya yang mendalam kepada AS atas pandemi ini, dimana jumlah korban tewas diperkirakan akan melampaui 100.000 dalam beberapa hari mendatang. AS merupakan negara yang paling menderita akibat wabah corona.
Baca Juga: Mantan Komandan Angkatan Laut AS ini beberkan kisah konfrontasi dengan China di LCS
"Selain virus corona yang mengamuk, virus politik juga menyebar di Amerika Serikat. Virus politik ini menggunakan setiap kesempatan untuk menyerang dan melumuri Tiongkok, "kata Wang, yang juga menteri luar negeri China.
Wang mengatakan beberapa politisi AS mengabaikan fakta paling mendasar dan terlalu banyak mengarang kebohongan tentang China dan merencanakan terlalu banyak konspirasi.
"Saya ingin mengatakan di sini: Jangan buang waktu yang berharga lagi, dan jangan mengabaikan nyawa," kata Wang di sela-sela pertemuan parlemen tahunan China.
Baca Juga: Respons NATO, Rusia tambah enam kapal perang baru perkuat Armada Baltik
Wang mengatakan yang harus dilakukan China dan Amerika Serikat adalah pertama-tama belajar dari satu sama lain dan berbagi pengalaman dalam memerangi epidemi, dan membantu masing-masing negara melawannya.
Ia menambahkan bahwa China selalu siap bekerjaama dengan AS dalam semangat kerjasama dan saling menghormati.