CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Corona di China: Ada 16 tambahan kasus baru, terbanyak di Urumqi


Minggu, 19 Juli 2020 / 08:54 WIB
Corona di China: Ada 16 tambahan kasus baru, terbanyak di Urumqi
ILUSTRASI. Warga memakai masker di Shanghai


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - BEIJING. China Daratan melaporkan tambahan 16 kasus virus corona baru pada akhir Sabtu (18/7). Jumlah ini turun dari 22 yang dilaporkan sehari sebelumnya, otoritas kesehatan nasional China mengatakan pada hari Minggu.

Dari tambahan infeksi baru itu, 13 ditemukan di Urumqi, ibukota wilayah Xinjiang, China barat jauh. Komisi Kesehatan Nasional (NHC) menambahkan, tiga kasus lainnya adalah infeksi impor yang melibatkan pelancong dari luar negeri. 

Baca Juga: Rekor lagi, infeksi virus corona baru di Meksiko bertambah 7.615 kasus

NHC melaporkan, satu kasus asimptomatik impor baru di Shanghai, dan otoritas kesehatan lokal Xinjiang melaporkan 18 pasien asimptomatik baru di Urumqi.

Kota yang berada di wilayah paling barat China tersebut telah aktifkan "mode perang" pada hari Sabtu (18/7). hal ini dilakukan untuk meluncurkan rencana tanggap darurat setelah Xinjiang melaporkan 16 kasus virus corona baru pada hari sebelumnya.

Hingga Sabtu lalu, daratan China memiliki 83.660 kasus virus corona yang dikonfirmasi. Sementara itu, NHC menyebut, jumlah Korban tewas tetap di posisi yang sama yakni 4.634 orang.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×