kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Dapat dukungan koalisi, Mahathir siap maju sebagai kandidat Perdana Menteri


Sabtu, 29 Februari 2020 / 11:21 WIB
Dapat dukungan koalisi, Mahathir siap maju sebagai kandidat Perdana Menteri
ILUSTRASI. Perdana Menteri Sementara Malaysia Mahathir Mohamad berbicara selama konferensi pers di Putrajaya, Malaysia, 27 Februari 2020.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Mahathir Mohamad menyatakan, dia setuju menjadi kandidat Perdana Menteri Malaysia dari koalisi yang berkuasa yang runtuh pekan ini, meski ia sudah mengundurkan diri.

"Saya sekarang yakin bahwa saya memiliki angka yang diperlukan untuk mengumpulkan dukungan mayoritas di (parlemen)," kata Mahathir, yang sekarang jadi Perdana Menteri Malaysia sementara, Sabtu (29/2).

"Karena itu, saya siap untuk maju sebagai calon kandidat Perdana Menteri (Malaysia)," tegas Mahathir, setelah bertemu dengan para pemimpin koalisi Pakatan Harapan seperti dikutip Reuters.

Baca Juga: Raja panggil Mahathir di tengah pertarungan dengan Anwar menjadi perdana menteri

Itu berarti, Mahathir, yang merupakan pemimpin pemerintahan tertua di dunia pada usia 94, akan bersatu kembali dengan sekutu dan pesaingnya Anwar Ibrahim melanjutkan pakta yang mengantarkan koalisi pada kemenangan pemilu yang mengejutkan pada 2018.

"Pakatan Harapan menyatakan dukungan penuhnya terhadap Dr Mahathir sebagai kandidat perdana menteri," kata koalisi bentukan Mahathir dan Annwar yang perjuangannya telah membentuk politik Malaysia selama dua dekade ini.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×