Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sepeda Brompton terus menjadi bahan perbincangan masyarakat. Gara-gara kasus penyelundupan sepeda Brompton dalam pesawat Garuda Indonesia anyar, orang membicarakan harga sepeda lipat yang mahal itu.
Sebetulnya bukan cuma kali ini publik heboh oleh sepeda. Bukan hanya di Indonesia para pengguna internet (netizen) terus menerus membicarakan sepeda.
Baca Juga: Erick Thohir berhentikan semua direksi Garuda yang terlibat penyelundupan Harley
Di Amerika Serikat (AS), dua pekan lalu, publik setempat juga serus membicarakan sebuah iklan sepeda statis bermerek Peloton.
Iklan berdurasi 30 detik yang tayang di Youtube itu, seperti dikutip Reuters, terkena"badai" komentar miring di Twitter.
Berjudul "The Gift that Gives Back", iklan itu menceritakan seorang istri yang mendapat hadiah Natal dari suaminya: sebuah sepeda statis untuk berolah raga bermerek Peloton.
Si istri yang senang menerima hadiah itu membuat video blog (vlog) tentang aktivitas berlatih menggunakan sepeda itu.
Sudah ditonton lebih dari 5,5 juta kali sejak 21 November 2019, ternyata video iklan yang digarap apik ini malah mendapat komentar miring Netizen.
Baca Juga: Gaduh selundupan di Garuda Indonesia, ini harga Sepeda Brompton dan profil pembuatnya
Sebagian orang menganggap iklan itu bersifat sexist. Banyak pula yang menilai si suami dalam iklan terlalu mengontrol dan mengendalikan istrinya.
Sebagian penonton menafsirkan iklan itu bahwa dengan membelikan sepeda statis si suami mendorong istrinya untuk berpikir perlu mengurangi berat badan.
Peloton sendiri, seperti dikutip Reuters, menanggapi respon miring publik dengan mengaku merasa kecewa pesan komersialnya ditafsirkan secara salah.
Penasaran dengan iklan yang menghebohkan itu?