Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Home Credit berencana menggelar penawaran umum perdana (IPO) di Bursa Hong Kong pada bulan ini, di tengah kekacauan politik yang melanda pusat keuangan Asia itu.
Perusahaan kredit konsumsi yang berbasis di Praha, Republik Cek, tersebut mengincar dana US$ 1 miliar dari perhelatan IPO di bursa Hong Kong.
Sepekan ke depan, menurut sumber yang mengetahui rencana IPO, Home Credit akan mengadakan road show ke sejumlah kota, termasuk Hong Kong, Singapura dan London, sebelum berakhir di New York.
Baca Juga: Hong Kong mencekam: Aksi unjuk rasa damai berubah jadi rusuh, stasiun MTR dibakar
Home Credit memiliki bisnis di China yang luas, yang mencakup hampir dua pertiga dari total portofolio pinjaman mereka.
“Bisnis (Home Credit) jelas bagus dan mereka memiliki posisi pasar yang bagus. Hanya, apakah lingkungan pasar saat ini bisa memberikan kesepakatan yang menurut mereka layak," kata sumber tadi kepada Reuters, Senin (9/9).
Yang terang, IPO Home Credit bakal menjadi tolok ukur utama sentimen. Karena biasanya, empat bulan terakhir di setiap tahun merupakan periode tersibuk di bursa Hong Kong untuk penawaran publik.
Baca Juga: Ancaman Beijing: Segala bentuk pemisahan diri di Hong Kong akan dihancurkan
Dalam satu dekade terakhir, data Refinitiv menunjukkan, rata-rata 51% dana IPO yang terjaring setiap tahun berasal dari periode September-Desember.