Sumber: CNBC,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
“Kita tahu AS dan China, China dan dunia Barat, berbeda dalam hal hak asasi manusia, ketika membahas demokrasi, dan perbedaan ini tidak akan hilang - kita hanya perlu menegaskan kembali itu sesekali. Dalam pandangan saya, mudah-mudahan ini hanya pertengkaran sederhana, tidak ada yang akan membawa China menjauh dari gambaran besarnya - melindungi ekonominya sendiri dengan menemukan kesepakatan dengan A.S. pada perdagangan.”
Baca Juga: Terpopuler: AS sangat mencampuri urusan Hong Kong, China menuding AS punya niat jahat
Melansir Reuters, protes anti-pemerintah telah melanda Hong Kong, wilayah semi-otonom yang beroperasi di bawah pemerintahan China, selama beberapa bulan. Demonstrasi, yang telah berubah menjadi kekerasan, telah menyebabkan peningkatan kehadiran pasukan China di Hong Kong.