Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi
Tetapi beberapa analis mengatakan rebound dalam investasi properti ini kemungkinan karena pengembang bergegas untuk memenuhi persyaratan pemerintah sebelum mereka dapat memulai penjualan dengan meningkatnya tekanan pada sektor pembiayaan dan kekhawatiran tentang prospek pasar karena regulator akan memperketat pengawasan.
Yang Yewei, seorang analis Southwest Securities mencatat beberapa pengembang telah memilih untuk memotong harga. Meskipun kontrol ketat pemerintah atas peluncuran properti baru menunjukkan mereka mungkin tidak mentolerir adanya diskon besar.
Baca Juga: Akhiri protes, Pemimpin Hong Kong gelar dialog dengan masyarakat pada pekan depan
Pasar real estate yang tangguh telah memberikan perlindungan bagi ekonomi terbesar kedua di dunia ini ketika para pembuat kebijakan berusaha untuk menghidupkan kembali sektor manufaktur yang sedang sakit dan memulihkan kepercayaan konsumen di tengah meningkatnya perang dagang.
Tetapi para regulator pun sadar bahwa hutang rumah tangga telah tumbuh dengan cepat dan harga rumah yang terus meningkat telah memperdalam kekhawatiran tentang koreksi pasar yang tiba-tiba dan kekhawatiran tentang keterjangkauan perumahan.