kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,12   2,37   0.26%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ekspor ke China merosot, ekonomi Korea Selatan tumbuh 2,7% tahun lalu


Selasa, 22 Januari 2019 / 07:52 WIB
Ekspor ke China merosot, ekonomi Korea Selatan tumbuh 2,7% tahun lalu


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Ekonomi Korea Selatan tumbuh 1% pada kuartal keempat 2018 secara kuartalan. Pertumbuhan ini melebihi prediksi pasar di level 0,6%. Pertumbuhan ekonomi Korea Selatan mencapai 2,7% sepanjang 2018 ketimbang tahun sebelumnya.

Bank of Korea yang merilis angka pertumbuhan ekonomi, Selasa (22/1) menyebutkan bahwa kenaikan produk domestik bruto (PDB) ini sejalan dengan prediksi bank sentral. Di kuartal keempat, PDB tumbuh 3,1%  secara tahunan. Angka ini lebih tinggi ketimbang pertumbuhan kuartal ketiga yang sebesar 2%.

"Kenaikan belanja fiskal hingga akhir tahun telah menahan penurunan ekspor yang dipicu oleh penurunan ekspor cip dan produk elektronik," ungkap bank sentral Korea Selatan yang dikutip Reuters.

Ekspor Korea Selatan turun 2,2%. Perdagangan global masih menjadi risiko tertinggi bagi ekonomi Negeri Ginseng yang memang bergantung pada ekspor impor.

Ekspor bulan Desember melorot, terutama ekspor ke China yang merupakan pasar terbesar Korsel. Ekspor ke sesama negara Asia Timur ini merosot 14% secara tahunan.

Investasi konstruksi naik 1,2% di kuartal keempat. Sedangkan investasi modal melonjak 3,8%. Ini adalah lonjakan tertinggi dalam enam kuartal terakhir.

Bank sentral diperkirakan akan mempertahankan posisi kebijakan moneter di tengah perekonomian yang tertekan perang dagang. Bank of Korea akan menggelar rapat pertama 2019 pada Kamis pekan ini. November lalu, Bank of Korea menaikkan suku bunga acuan untuk mengerem lonjakan pasar properti.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×