kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Fed: ekonomi AS membaik tahun ini


Senin, 04 Februari 2013 / 06:44 WIB
Fed: ekonomi AS membaik tahun ini
ILUSTRASI. Pengunjung menunjukkan sertifikat vaksin COVID-19 usai memindai kode batang (QR Code) melalui aplikasi PeduliLindungi di salah satu pusat perbelanjaan di Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (28/9/2021). ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/foc.


Sumber: Bloomberg, Reuters | Editor: Uji Agung Santosa

Washington. Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Federal Reserve (The Fed) optimis akan membaiknya ekonomi Negeri Paman Sam pada tahun ini. Optimisme itu didorong oleh pertumbuhan ekonomi global yang kuat seiring dengan komitmen bank sentral tersebut untuk mencetak uang lebih banyak guna mengekang tingkat pengangguran.


The Fed pekan ini telah memutuskan untuk terus mengelontorkan stimulus moneter dengan membeli obligasi senilai US$ 85 miliar per bulan dan mempertahankan suku bunga mendekati nol. Kebijakan itu dilakukan sampai tingkat pengangguran turun menjadi 6,5% dan angka inflasi tidak sampai di atas ambang batas  2,5%.


Angka pengangguran


The Fed optimis akan pertumbuhan ekonomi AS walau data menunjukkan, pengangguran AS pada Januari 2013 naik tipis 0,1% menjadi 7,9%. "Pemilu dan beberapa resiko fiskal AS telah berakhir. Krisis Eropa telah menurun dan China terlihat akan membaik tahun ini, termasuk negara berkembang. Oleh karena itu tahun ini akan lebih baik," kata James Bullard, Kepala The Fed St. Louis.


Sebuah laporan awal yang dirilis oleh Pemerintah Amerika Serikat pada Jumat lalu, menunjukkan, ada sekitar 157.000 pekerjaan baru telah diciptakan pada Januari 2013. Laporan itu menindaklanjuti laporan penciptaan lapangan kerja di AS dalam dua bulan sebelumnya yang juga diklaim lebih tinggi, mencapai 127.000 pekerjaan baru.


 William Dudley, Presiden The Fed New York juga mengungkapkan optimisme yang sama. Menurutnya, jika perekonomian global semakin sehat, maka permintaan untuk barang dan jasa AS akan meningkat sehingga memberikan dukungan pada perekonomian AS. "Pasti membaik dan benar-benar akan membantu prospek pertumbuhan ekonomi AS," katanya.


Pernyataan Bullard dan Dudley menjadi komentar publik pertama para pembuat kebijakan The Fed setelah sebelumnya mengumumkan stimulus moneter senilai kurang lebih US$ 3 triliun dengan pembelian surat berharga. Jumlah itu tiga kali lipat dari stimulus moneter yang digelontorkan pada 2008.


Optimisme akan pulihnya ekonomi tahun ini juga didorong oleh kenaikan indeks aktivitas pabrik manufaktur nasional di AS dari 50,2 pada Desember 2012 menjadi 53,1 pada Januari 2013.


Indeks aktivitas pabrik yang dikeluarkan oleh Institute for Supply Management itu menunjukkan adanya ekspansi di sektor manufaktur. Ekspansi industri manufaktur didorong oleh peningkatan pesanan produk dan persediaan, juga kenaikan keuntungan.

"Laporan itu membuat The Fed secara jelas, akan melanjutkan kebijakan moneter yang telah dibuat," kata  Eric Stein, Manajer Portofolio Eaton Vance Investment Managers di Boston.   



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×