kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.220   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Gelar latihan militer bersama Iran, kapal perang Rusia tiba di Samudera Hindia


Rabu, 17 Februari 2021 / 09:58 WIB
Gelar latihan militer bersama Iran, kapal perang Rusia tiba di Samudera Hindia
ILUSTRASI. Kapal perang Rusia berlayar selama parade Hari Angkatan Laut di Kronstadt dekat St.Petersburg, Rusia 26 Juli 2020.


Sumber: Sputnik News | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - TEHERAN. Satu armada Angkatan Laut Rusia yang terdiri dari satu kapal korvet dan dan satu kapal tanker pada hari Selasa (16/2) tiba di perairan teritorial Iran untuk melakukan latihan militer gabungan bertajuk Maritime Security Belt 2021.

Dilansir dari Sputnik News, kapal Rusia yang telah hadir adalah kapal korvet Stoiky dan kapal tanker Kola. Keduanya disambut dengan hangat oleh Angkatan Laut Iran dan Pengawal Revolusi.

Bersamaan dengan kapal-kapal itu, sejumlah kapal milik Angkatan Laut Iran juga diturunkan. Di antaranya adalah kapal perang permukaan, kapal selam, dan kapal pertahanan pantai yang lebih kecil, serta kapal pencari dan penyelamat.

Baca Juga: Angkatan Laut Mesir dan Spanyol gelar latihan militer gabungan di Laut Merah

Latihan militer gabungan tersebut berlangsung di area seluas 17.000 km persegi. Kedua negara berharap pasukan China dan India bisa bergabung dengan latihan militer gabungan ini di kemudian hari.

Juru bicara latihan dari pihak Iran, Laksamana Muda Angkatan Laut Iran Gholamreza Tahani mengatakan bahwa tujuan latihan adalah meningkatkan keamanan perdagangan maritim internasional, menghadapi pembajakan laut dan terorisme serta bertukar informasi.

"Pelatihan termasuk penyelamatan awak kapal yang diserang teroris, menembaki target angkatan laut dan udara, dan menangani simulasi tembakan di atas kapal," ungkap Tahani seperti dikutip dari Sputinik News.

Lebih lanjut, Tahani menegaskan bahwa pesan terpenting dari latihan ini adalah perdamaian dan persahabatan bagi negara-negara tetangga dan mereka yang ada di regional.

Baca Juga: Militer Iran uji coba rudal pintar yang bisa melesat di berbagai kondisi cuaca



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×