Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat
Departemen Tenaga Kerja AS menghubungkan lonjakan klaim pengangguran dengan Covid-19, penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus corona.
"Selama pekan yang berakhir 21 Maret, peningkatan klaim awal adalah karena dampak virus Covid-19," tulis departemen itu.
Baca Juga: Warning Pentagon: Wabah virus corona di AS akan berlangsung berbulan-bulan
Gubernur di setidaknya 18 negara bagian AS, terhitung hampir setengah dari populasi negara itu, telah memerintahkan penduduk untuk tetap tinggal di dalam ruangan. Bisnis tidak penting juga telah diperintahkan ditutup.
Menurut para ekonom, seperlima dari tenaga kerja ada dalam beberapa bentuk penguncian.
"Pekerjaan akan menurun pada bulan Maret," kata Mark Zandi, Kepala Ekonom Moody's Analytics di West Chester, Pennsylvania. “Ada banyak laporan tentang pekerja yang diberhentikan tidak dapat mengajukan asuransi pengangguran karena begitu banyak orang yang mencoba mengajukan pada saat yang sama. Jutaan kehilangan pekerjaan kemungkinan dalam beberapa minggu mendatang. "
Baca Juga: New York resmi jadi pusat penyebaran virus corona di Amerika Serikat