Sumber: Reuters | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - MELBOURNE. Gempa berkekuatan 8,2 SR mengguncang Samudera Pasifik, dekat dengan Fiji dan Tonga pada Minggu (19/8) siang. Otoritas Fiji mengatakan, gempa ini terjadi sangat dalam dan tidak menyebabkan kerusakan.
US Tsunami Warning Center juga mengungkapkan bahwa gempa ini sangat dalam sehingga tidak menyebabkan tsunami. Kedalaman gempa mencapai 560 km.
Apete Soro, Direktur Mineral Resources Department Fiji mengatakan, gempa ini dirasakan di wilayah yang cukup luas, tapi tidak ada laporan kerusakan. "Kami memonitor situasi dan beberapa tempat merasakan gempa. Tapi, gempa ini terjadi sangat dalam," kata Soro, seperti dikutip Reuters.
Awalnya, gempa ini dilaporkan 8,0 tapi direvisi menjadi 8,2. Kekuatan gempa ini bisa menimbulkan kerusakan jika pusat gempa lebih dangkal.
"Orang-orang akan merasakan gempa, tapi saya memperkirakan tidak akan terjadi kerusakan," kata Jana Pursley, ahli geofisika USGS. Pusat gempa berada di 270 km sebelah timur Levuka di Fiji dan 443 km barat Neiafu di Tonga.
Pusat gempa ini termasuk wilayah rawan gempa Cincin Api.
