kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45894,55   -0,99   -0.11%
  • EMAS1.324.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gencar ekspansi untuk kuasai pasar piza dunia (4)


Jumat, 09 Juni 2017 / 16:09 WIB
Gencar ekspansi untuk kuasai pasar piza dunia (4)


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tri Adi

Kendati usia sudah menginjak 55 tahun, miliarder John Schnatter tetap memiliki semangat tinggi untuk mewujudkan mimpinya. Agar bisa menjadi pemilik jaringan restoran piza terbesar di dunia, Schnatter gencar ekspansi di pasar internasional. Terbaru, Papa John's berambisi menambah hingga lebih dari 100 gerai di kawasan Chile dan Spanyol. Papa John's juga mematangkan rencana untuk masuk pasar Selandia Baru. Total, ada 1.650 restoran di luar pasar Amerika Serikat.

Demi mewujudkan mimpi sebagai jawara piza di dunia, jaringan piza Papa John's gencar menggelar aksi ekspansi di pasar internasional. Miliarder pemilik Papa John's, John Schnatter percaya diri piza racikannya bakal lebih populer di dunia.

Mengutip Nasdaq, Papa John's berencana membuka beberapa cabang baru di kawasan Chile dan Spanyol. Tak sendirian, Papa John's menggandeng perusahaan lokal asal Chile yakni Drake QSR AG.  Rencananya, Papa John's bakal mendirikan cabang sebanyak 45 restoran di tahun ini. Andai rencana ini terealisasi, maka Papa John's akan memiliki total 100 restoran di Chile.

Sementara di Spanyol, Papa John's juga telah menjalin kerja sama dengan PJI Espana Pizzerieas S.L. (PJ Espana). Kedua entitas ini sepakat untuk membuka cabang baru di Madrid, Barcelona dan seluruh belahan Spanyol sebanyak 40 cabang di akhir 2017.

Tidak hanya di itu, Papa John's juga tengah menjajaki pembukaan cabang di Selandia Baru. Situs www.newshub.co.nz melansir, perusahaan piza asal Amerika Serikat (AS) ini menargetkan untuk membuka 100 restoran di Selandia Baru hingga akhir 2018.

Jika semua rencana berjalan mulus, maka impian Schnatter untuk memiliki gerai piza terbesar di dunia semakin dekat. Paling tidak hal ini bisa terjadi di pasar Selandia Baru.

Pasar piza Selandia Baru saat ini masih dikuasai oleh Domino's yang memiliki 114 cabang. Disusul oleh Pizza Hut yang memiliki 93 jaringan restoran.

Rencana ekspansi Papa John's ini terbilang kian gesit di kuartal II 2017 ini. Sebagai gambaran, dalam tiga bulan pertama tahun ini, perusahaan milik Schnatter ini telah memiliki 1.650 restoran internasional.

Ribuan restoran ini tersebar di 45 negara. Selain menjadi pemain besar di pasar AS melalui 3.300 restoran, sebanyak 400 restoran Papa John's tumbuh pesat di 16 negara Amerika Latin.

Dalam blue print bisnisnya, Papa John's menyebut juga akan melakukan ekspansi cabang ke beberapa negara lain seperti Brasil, Honduras dan Bahama.

Kendati perekonomian global cenderung belum stabil dan daya beli masyarakat mengalami penurunan, nyatanya Papa John's justru menunjukan pertumbuhan signifikan. Kenaikan pendapatan pun mendongkrak saham berkode PIZZA sebanyak 30% selama setahun.

Pencapaian tersebut melampaui pertumbuhan secara industri sebesar 12,9% dalam setahun terakhir. Meski bisnis berjalan mulus, Papa John's pernah terganjal sederet kasus yang mencoreng nama baik restoran.

Salah satu kasus yang menjadi viral yakni dua pegawai restoran Papa John's di negara bagian Washington, AS. Dua pegawai ini kedapatan melakukan transaksi penjualan narkoba di restoran.

Kasus ini kian membesar ketika polisi mengungkap pada Juni 2017 bahwa kedua pegawai tersebut menjual narkoba lewat boks piza dan menyimpannya di gudang dan mesin kasir restoran.

Dalam penyelidikan oleh aparat hukum, polisi menemukan uang tunai US$ 30.000 dan menyita satu buah mobil dan beberapa kantong narkoba. Polisi juga telah menangkap lima orang tersangka berusia 18 hingga 26 tahun.

Dalam keterangan resminya, Papa John's menyayangkan tindakan pegawai tersebut dan menegaskan tidak menoleransi segala bentuk kegiatan ilegal di perusahaannya. Menyusul kejadian tersebut, saat ini Papa John's telah menjalankan pengecekan bebas narkoba untuk membersihkan nama baik restoran.

Di 2016, Papa John's mencatatkan penjualan sebesar US$ 1,71 miliar. Jumlah tersebut meningkat 4,66% ketimbang 2015.

(Selesai)




TERBARU
Kontan Academy
Accounting Mischief Practical Business Acumen

[X]
×