Sumber: Bloomberg |
MICHIGAN. General Motors Corp. merasa sudah cukup mendapat dana talangan dari pemerintah untuk menghadapi skenario terburuk yang telah diuraikan dan dilaporkan pada Kongres bulan Desember lalu. Perusahaan otomotif tertua asal AS ini juga menegaskan tidak membutuhkan dana tambahan, kecuali jika perekonomian memburuk.
Treasury memang telah menggerojokkan dana buat GM sebesar US$ 13,4 miliar imyil membantu GM membayar utangnya dan US$ 6 miliar untuk menyokong GMAC LLC.Presiden George W. Bush juga telah menyetujui untuk menyelamatkan GM setelah pabrikan otomotif terbesar AS ini mengatakan tak akan punya cukup uang untuk membayar utangnya di bulan Desember.
“Pinjaman Treasury sebesar US$ 13,4 miliar untuk GM, dan dana terpisan lainnya untuk GMAC, sesuai dengan kebutuhan likuiditas kami dibawah skenario yang dirancang untuk Kongres di bulan Desember," kata jurubicara Gm, Greg Martin.
GM mencoba untuk memenangkan konsesi dari serikat buruhnya, memangkas utang hampir separonya, dan menggosok kembali merek maupun dealership-nya sebagai bagian dari rencana restrukturisasi. Hal ini diupayakan oleh GM dengan begitu kerasnya untuk menunjukkan bahwa mereka mampu membayar kembali semua dana yang sudah digerojokkan untuknya. GM harus melaporkan kemajuan kinerjanya pada 17 Februari pada Treasury Department, dan GM juga masih harus membikin laporan final pada 31 Maret nanti. Jika semua rencana dan usaha GM tak lolos pemeriksaan pemerintah, maka GM harus mengembalikan pinjamannya.
Pada 2 Desember lalu, perusahaan yang berbasis di Detroit menegaskan bahwa ia sudah membikin skenario terburuk untuk 2009. Yaitu, perusahaan ini hanya akan mampu menjual 10,5 juta unit kendaraan di AS. Namun, GM kembali menyatakan bahwa dengan melihat kondisi perekonomian AS belakangan, maka penjualan roda empat GM bisa bergerak di kisaran 10,5 juta hingga 12 juta unit di tahun kerbau ini.
Untuk catatan, GM mendapatkan dana talangan pertama pada 31 Desember 2008 sebesar US$ 4 miliar dari Troubled Asset Relief Program yang dikelola oleh Treasury. GM membelanjakan duit itu untuk membayar utang-utangnya. Yaitu, untuk 3.000 supplier. Hal ini ditegaskan oleh jurubicara GM, Renee Rashid-Merem.
GM dijadwalkan akan mendapat dana tambahan sebesar US$ 5,4 miliar bulan ini. Jika Kongres menyetujui dana TARP tahap kedua senilai US$ 350 miliar, maka GM akan mendapatkan US$ 4 miliar lagi di bulan Februari.