Reporter: Wahyu Tri Rahmawati, Reuters, AP | Editor: Uji Agung Santosa
SEOUL. Perusahaan investasi Hana Financial Group Inc akan mengumumkan akuisisi 51% saham Korea Exchange Bank (KEB) senilai US$ 4,1 miliar. Hana Financial Group akan membeli saham KEB ini dari pemilik lamanya, Lone Star, perusahaan investasi dari Amerika Serikat.
Lone Star sudah berusaha menjual sahamnya di KEB ini dalam empat tahun terakhir. Peminat KEB yang lain, Australia and New Zealand Banking Group Ltd (ANZ) tidak berniat menawarkan angka yang lebih besar. "Kami sudah sepakat soal harga dan sedang menyelesaikan detail terakhir," kata pejabat senior Hana kepada EDaily seperti dikutip Reuters.
Hana Financial yang merupakan perusahaan investasi Korea pekan lalu mengatakan keputusan akuisisi akan diselesaikan pekan ini. Sebelumnya Hana menimbang KEB dan perusahaan investasi yang lebih besar, Woori Finance Holding Co Ltd. Pada lelang penjualan KEB tahun 2006 lalu, Hana kalah dari Kookmin yang memberi penawaran lebih tinggi.
Pembelian KEB ini akan menjadikan Hana Financial sebagai perusahaan finansial terbesar ketiga di Korea dengan aset lebih dari 300 triliun won atau sekitar US$ 265 juta. Sumber ANZ yang dihubungi Reuters mengatakan ANZ tidak akan memberi penawaran lebih tinggi untuk membeli KEB. Sumber lain mengatakan bahwa ANZ belum menarik penawaran untuk membeli saham KEB hingga saat ini. Namun, ANZ masih menunggu detail informasi penawaran dari Hana.
Lone Star memegang saham KEB sejak akhir 2003 ketika KEB sedang dalam kesulitan keuangan. Waktu itu Lone Star Funds membeli 51% saham KEB dengan harga 1,4 triliun won. Kepemilikan saham ini naik menjadi 64,62%. Namun, di tahun 2007 Lone Star menjualnya kembali dan menyisakan kepemilikan sebesar 51,02%.
Sejak itu Lone Star terus berniat menjual sahamnya. Namun, penjualan ini terkendala sengketa hukum. Media dan masyarakat Korea menganggap Lone Star mencari untung dengan membeli perusahaan lokal yang bermasalah.
Upaya penjualan saham yang dimulai sejak itu terus gagal. September 2008 HSBC holding PLC membatalkan persetujuan pembelian karena waktu itu terkendala krisis finansial global. HSBC berniat membeli saham KEB ini sejak tahun 2007.