kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hancurkan 5 kota, ini dia potret kebakaran hutan hebat di Oregon, AS


Kamis, 10 September 2020 / 09:15 WIB
Hancurkan 5 kota, ini dia potret kebakaran hutan hebat di Oregon, AS
ILUSTRASI. Kebarakan hutan di negara bagian Oregon, AS, dilaporkan telah menghancurkan setidaknya 5 kota kecil dan menyebabkan puluhan ribu warganya mengungsi.


Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - OREGON. Beberapa hari terakhir ini kebakaran hutan hebat terjadi negara bagian Oregon, AS. Gubernur Oregon Kate Brown pada hari Rabu (9/9), mengatakan bahwa saat ini kebakaran telah menghancurkan setidaknya 5 kota kecil yang ada di sekitar wilayah tersebut.

Angin kencang serta udara panas menyulut hampir 100 titik kebakaran hutan di wilayah barat AS. Oregon adalah negara bagian yang terkena dampak paling parah dengan daerah kebakaran seluas dua kali luas kota New York.

Pemerintah Oregon saat ini masih belum bisa mengidentifikasi berapa banyak orang yang mungkin telah meninggal akibat kebakaran ini. 

Kebarakan hutan di Oregon

Baca Juga: Pesimistis dengan hubungan AS-China, 14% pengusaha AS di China akan relokasi industri

Petugas pemada kebakaran dilaporkan mundur dari kobaran api yang sangat ganas dan memaksa puluhan ribu orang mengungsi dari rumah masing-masing. Pemberitahuan untuk mengungsi yang datang mendadak sedikit menyulitkan warga.

Di wilayah selatan, diperkirakan ada lebih dari 80.000 orang yang dievakuasi. Saat api mulai bergerak ke utara, kota Talent mengalami kerusakan berat dengan sekitar 6.000 orang harus meninggalkan rumahnya. Sementara itu, di kota Phoenix, polisi melaporkan ada sekitar 5.000 orang yang harus mengungsi.

"Angin terus memicu kebakaran ini dan mendorongnya ke banyak kota kami," ujar Brown saat mengumumkan rencana evakuasi untuk ribuan orang dalam beberapa jam, Rabu (9/9), seperi dilaporkan oleh Reuters.

Baca Juga: China sebut AS adalah penyebab militerisasi di Laut China Selatan

Kepulan asap tebal terllihat di atas kota Salem, negara bagian Oregon.

Ilmuwan menyalahkan pemanasan global yang menyebabkan siklus musim hujan dan kemarau yang ekstrem di AS barat. Hal ini menyebabkan rerumputan dan semak belukar tumbuh dengan cepat dan mengering dengan cepat. Tumbuhan kering dengan jumlah banyak ini lah yang kemudian menyebabkan kebakaran cepat meluas.

Di Oregon, angin bertiup menuruni lereng Pegunungan Cascade untuk mengipasi api yang membakar lahan kering tadi.

Kebakaran hutan hebat menyebabkan langit di kota Salem, Oregon, berwarna kemerahan.

"Sama sekali tidak ada daerah di negara bagian ini yang bebas dari api," ungkap Doug Graf, kepala proteksi kebakaran untuk Departemen Kehutanan Oregon.

Baca Juga: Bukan AS, kapal selam terbesar di dunia ada di tangan Rusia

Pada tahun 2020 ini, kebakaran hutan di seluruh wilayah AS telah menghanguskan lahan hampir seluas 4,7 juta hektar. Angka ini adalah yang tertinggi sejak tahun 2018 menurut laporan National Interagency Fire Center.

Petugas pemadam kebakaran terlihat berusaha memadamkan api yang menyala.

Sebagian besar kebakaran terjadi di wlayah barat, dengan tambahan 17 titik baru pada hari Rabu, maka total kasus kebakaran kini tercatat di 96 titik. Api telah menghanguskan lebih dari 3,4 juta hektar lahan di wilayah tersebut.

Selanjutnya: Lembaga kesehatan nasional AS: Hindari perjalanan tak penting ke Indonesia!




TERBARU

[X]
×