kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.491.000   8.000   0,32%
  • USD/IDR 16.757   21,00   0,13%
  • IDX 8.610   -8,64   -0,10%
  • KOMPAS100 1.188   4,72   0,40%
  • LQ45 854   1,82   0,21%
  • ISSI 307   0,26   0,08%
  • IDX30 439   -0,89   -0,20%
  • IDXHIDIV20 511   -0,15   -0,03%
  • IDX80 133   0,33   0,25%
  • IDXV30 138   0,47   0,34%
  • IDXQ30 140   -0,47   -0,33%

Harga bitcoin meroket menjadi Rp 170 juta, apa penyebabnya?


Jumat, 14 Agustus 2020 / 04:31 WIB
Harga bitcoin meroket menjadi Rp 170 juta, apa penyebabnya?
ILUSTRASI. Bitcoin


Sumber: CNN | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Hal tersebut membuat bitcoin diproyeksi masih belum naik kembali ke rekor tertinggi di akhir 2017 yang mendekati US$ 20.000. 

"Ada kawanan yang jatuh cinta dengan bitcoin yang terus mendorongnya lebih tinggi. Tapi apakah uang pintar ini akan terus naik?" kata CEO GSX Group, Nick Cowan.

Baca Juga: Terungkap! Pelaku peretasan akun Twitter para tokoh dunia baru berusia 17 tahun

Namun, Cowan mengakui, harga bitcoin masih akan mengalami tren naik. Reli bitcoin terkait dengan langkah The Fed baru-baru ini yang diprediksi mengarah pada inflasi yang lebih tinggi. Faktanya, sudah mulai terjadi kenaikan harga. Data yang dirilis Pemerintah AS pada Selasa (11/8/2020) menunjukkan, bahwa harga grosir Juli naik lebih dari yang diprediksi.

Inflasi dapat semakin melemahkan posisi dollar, mendorong imbal hasil obligasi lebih rendah dan memberikan dorongan lain untuk bitcoin.




TERBARU

[X]
×