kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harta bertambah dari saham continental (3)


Kamis, 19 Januari 2017 / 15:14 WIB
Harta bertambah dari saham continental (3)


Reporter: Dina Farisah | Editor: Tri Adi

Tidak semua orang siap menerima tahta bisnis keluarga. Tapi Georg F. W. Schaeffler mampu membuktikan kepada mendiang ayahnya bahwa warisan bisnis semakin berkibar di bawah kepemimpinannya. Tangan dingin Schaeffler mampu memoles aset perusahaan semakin menggunung. Selain lihai mengelola aset, Georg jeli melihat peluang. Ia berani mendirikan pabrik di Rusia demi mencukupi kebutuhan suku cadang kendaraan di dalam dan luar negeri.

Georg F W Schaeffler mewarisi 80% saham perusahaan suku cadang warisan ayahnya, Schaeffler Group. Warisan yang diterima Georg adalah Schaeffler AG. Sementara ibunya Maria Elisabeth Schaeffler menguasai 20% kepemilikan atas Schaeffler Group. Sepeninggal ayahnya pada tahun 1996, ekspansi bisnis tak henti-hentinya dilakukan oleh Schaeffler.

Intuisi bisnisnya sudah terlatih dengan baik semasa mengecap ilmu bisnis dan ekonomi di University of St Gallen, Swiss selama empat tahun. Keputusan bisnis yang diambil Schaeffler kerap menarik perhatian dunia.

Pada bulan Agustus 2008, pria yang saat ini memiliki harta kekayaan bersih US$ 18,3 miliar mengumumkan mengakuisisi perusahaan pesaingnya, Continental AG. Dalam akuisisi tersebut, Schaeffler Group akan mengambil alih saham mayoritas sampai tahun 2012.

Akuisisi ini mendapat sambutan baik dari pasar, sehingga saham Schaeffler Group melambung. Dalam perjalanannya, setelah mencapai untung, Schaeffler Group menjual sebagian saham Continental miliknya kepada publik senilai € 1,8 miliar.

Keputusan akuisisi Schaeffler Group atas Continental AG pada beberapa tahun lalu itu dinilai tepat. Schaeffler telah menjadi pemegang saham mayoritas Continental AG satu tahun lebih cepat dibanding target semula.

Penjualan saham Continental AG kian menumpuk pundi-pundi dollar Schaeffler. Meski demikian penjualan saham Continental menggerus kepemilikan saham Schaeffler Group dari 75,1% menjadi 60,3%. Namun Schaeffler terus memanfaatkan situasi dan menganalisa waktu yang tepat untuk menambah saham maupun menguranginya.

Tim Schaeffler cermat mengamati perkembangan pasar dan melakukan jual beli saham untuk mencetak keuntungan. Saat ini, Schaeffler Group hanya memiliki 46% saham Continental AG.

Satu tahun setelah mengumumkan akuisisi Continental AG, Presiden dan CEO Schaeffler Group Dr Juergen M Geissinger mendapat kehormatan terpilih menjadi Presiden The World Bearing Association. Jabatan prestisius mengukuhkan Schaeffler Group sebagai produsen bearing nomor satu di dunia.

Pada tahun 2011, Georg Schaeffler memisahkan unit usaha Schaeffler Group menjadi Schaeffler AG dan Schaeffler Technologies AG & Co KG. Di Jerman, merek tersohor bearing meliputi INA, FAG dan LuK dipasarkan oleh Schaeffler Technologies AG & Co KG dan LuK GmbH & Co oHG.

Schaeffler Technologies AG & Co KG menjadi produsen utama elemen bearing bergulir untuk otomotif dan industri pesawat terbang. Inovasi produk Schaeffler berupa ACTIVeDRIVE menjadi produk unggulan bagi pilot dan industri penerbangan.

Dalam mempertahankan kinerja perusahaan, Georg Schaeffler tidak segan merombak jajaran direksi sebagai promosi karyawan. Pada tahun 2013, Schaeffler Group mengumumkan CEO terbarunya bernama Mr Klaus Rosenfeld kepada publik. Rosenfeld mendapat promosi jabatan dari sebelumnya sebagai Chief Financial Officer. Promosi tersebut layak diberikan kepada Rosenfeld mengingat kontribusi dan ide-ide briliannya yang tercurah bagi kemajuan Schaeffler Group.

Schaeffler Group terus mencuri perhatian publik. Perusahaan melakukan aksi korporasi yang menggemparkan dengan mengumumkan pembukaan pabrik pertamanya di Rusia, tepatnya di Ulyanovsk pada tahun 2014.

Pabrik itu memasok produk suku cadang mobil domestik dan luar negeri berkualitas tinggi serta memproduksi komponen kereta api. Kini, ekspansi bisnis Schaeffler telah mencapai 49 negara.

(Bersambung)




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×