Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - LONDON. HSBC memutuskan untuk menutup aplikasi pembayaran internasional Zing. Menurut sumber Reuters, rencana ini berpotensi memicu pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi sekitar 400 karyawan.
Sumber menyebut, staf yang berisiko di-PHK akan diberitahu mulai Kamis (23/1). Menurut sumber tersebut, angka PHK 400 tersebut mencakup sejumlah besar staf pelanggan eksternal non-HSBC.
Juru bicara HSBC menolak berkomentar. HSBC meluncurkan Zing, platform pembayaran lintas batas setahun lalu. Platform ini menargetkan pelanggan berbasis di Inggris menggunakan pesaing fintech seperti Revolut dan Wise.
Aplikasi ini dirancang untuk melengkapi produk Global Money HSBC bagi pelanggan wealth dan personal banking internasional. Zing menargetkan pelanggan non-HSBC demi memperluas basis pelanggan tradisional bank.
Di saat yang sama, CEO HSBC Georges Elhedery mengaku akan lebih banyak memangkas biaya.